Kantor Induk PT PLN (Persero) PUSDIKLAT Sihar M Tambunan berfoto bersama saat menutupan Program TJSL 20204 Upgrading Guru SMK di aula Sisingamangaraja UPDL Tuntungan, baru-baru ini. (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - PT PLN (Persero) UPDL Tuntungan menggelar acara penutupan Program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) "Upgrading Guru SMK Tahun 2024" berlangsung selama 6 bulan lalu di aula Sisingamangaraja UPDL Tuntungan, baru-baru ini.
Dalam kesempatan ini, acara penutupan Program TJSL Upgrading Guru SMK dihadiri Kantor Induk PT PLN (Persero) PUSDIKLAT Sihar M Tambunan yang menutup program TJSL 2024 ini secara resmi.
"Alhamdulillah program TJSL ini telah selesai dan berjalan dengan sangat baik dan lancar, alhamdulilah selama 6 bulan kemarin program ini berjalan dengan sangat baik dan lancar, baik pada trainingnya dan sertifikasinya. Maka, pada hari ini kami umumkan kegiatan Program TJSL Upgrading Guru SMK Tahun 2024 kami tutup," pungkasnya.
Lebih lanjut, Sihar menjelaskan dalam Program TJSL Upgrading Guru ini pihaknya berkolaborasi dengan empat sekolah yakni SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan, SMK Negeri 13 Medan, SMK Negeri 14 Medan dan SMK Swasta Dwiwarna Medan dan Lembaga sertifikasi PLN.
"Selama proses berjalannya program TJSL kemarin, kami berkolaborasi dengan SMK dan lembaga sertifikasi dan alhamdulillah guru-guru SMK yang menjadi peserta kemarin selama proses pelatihan hampir 100 persen dinyatakan lulus dan mendapatkan sertifikasi, ada beberapa yang belum mendapatkan sertifikasi, tapi insya Allah itu akan diikutkan lagi di tahap keduanya untuk sertifikasinya," jelasnya.
Untuk peserta tahun ini memang hanya 20 orang guru, semua peserta itu seluruhnya mengikuti pembelajaran terkait dengan profesi yang diambil, terus kemudian yang menentukan Lulus mendapatkan sertifikasi itu di akses sesuai kemampuan, bukan berdasarkan kuota.
"Insya Allah kami juga akan terus mendukung penuh dunia pendidikan, artinya kami juga berharap agar kami bisa lebih bermanfaat bagi lingkungan sekitar khususnya di dunia pendidikan," paparnya.
Lebih lanjut Sihar menjelaskan kegiatan pembelajaran pelatihan untuk pengoperasian dan pemeliharaan PHBTR itu diikuti 20 guru yang diselenggarakan dari 24 Juni sampai 5 Juli untuk melaksanakan pelatihannya sertifikasinya sendiri dilaksanakan pada 6-9 Agustus 2024 lalu.
Sementara itu salah satu perwakilan dari Guru SMK Negeri yang hadir Usman menyampaikan ucapan terimakasih kepada UPDL Tuntungan yang sudah memberikan fasilitas sertifikasi pelatihan guru SMK.
"Saya ucapkan terima kasih banyak atas pendidikan sertifikasi ini, mudah mudahan UPDL Tuntungan semakin maju dan sukses, berkembang,'' ucap Usman.
Semoga di tahun depan kegiatan seperti ini masih tetap berjalan dan kuota peserta nya bertambah, dan ilmu yang di dapat saat pelatihan disini bisa bermanfaat untuk guru-guru yang ada di sekolah untuk di terapkan," pungkasnya.
(ARU/BR)