Kepala Kepolisian Resor Langkat, AKBP David Triyo Prasojo, memasang pita Ops Lilin Toba 2024 kepada petugas, Jumat (20/12) (Analisadaily/Hery Putra Ginting)
Analisadaily.com, Stabat - Operasi Lilin Toba selama 13 hari untuk menjamin keamanan masyarakat sebelum, selama, dan setelah perayaan Natal dan Tahun Baru 2024. Terhitung sejak 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025, dengan melibatkan personel gabungan.
“Kami ingin memastikan masyarakat dapat menjalankan ibadah, mudik, dan berwisata dengan aman. Operasi ini mencerminkan sinergi kuat antara Polri dan stakeholder terkait,” ujar Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Langkat, AKP Maruli Tua Simanjorang, Jumat (20/12).
Sebagai bentuk kesiapan, sebanyak delapan posko didirikan, yang terdiri dari enam pos pengamanan dua pos pelayanan. Selanjutnya fokus pengamanan mencakup tempat ibadah, pusat keramaian, objek wisata, dan akan ada rekayasa lalu lintas di sejumlah titik rawan demi kelancaran arus mudik, balik dan wisata.
Kepala Kepolisian Resor Langkat, AKBP David Triyo Prasojo, juga mengimbau seluruh personel untuk menjalankan tugas dengan penuh semangat, keikhlasan, dan rasa tanggung jawab.
"Mari kita jadikan pengamanan ini sebagai ladang ibadah dan bukti pengabdian kepada masyarakat," tegasnya.
David berharap masyarakat turut mendukung operasi ini dengan menjaga ketertiban dan keamanan di lingkungan masing-masing.
"Dengan kerja sama dan soliditas yang baik, saya yakin kita dapat mewujudkan perayaan Natal dan Tahun Baru yang aman, nyaman, dan penuh suka cita," tambah David.
(HPG/CSP)