Sidak Pasar Tradisional Medan, KPPU: Harga Sejumlah Komoditas Cenderung Stabil (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - KPPU Kanwil I bersama Dinas Perdagangan Perindustrian, Energi, dan Sumber Daya Mineral (Disperindag ESDM) Provinsi Sumut melakukan monitoring harga komoditas pangan ke sejumlah pasar tradisional di Kota Medan.
Sidak pertama dilaksanakan di Pasar Kemiri di Simpang Limun Medan, selanjutnya sidak ke Pasar Halat dan yang terakhir ke Pusat Pasar (Pasar Sentral). Ridho Pamungkas selaku kepala KPPU Kanwil I bersama Kabid Perdagangan Dalam Negeri Disperindag ESDM, Charles TH Situmorang memimpin tim sidak gabungan dari dua instansi tersebut.
Dari hasil survei di pasar harga sejumlah komoditas cenderung stabil, meskipun beberapa masih relatif stabil tinggi. Beras premium Rp. 156.000/10Kg, sedangkan beras SPHP Rp. 65.000/5Kg. Sementara minyakita rata-rata Rp. 17.000/L, atau masih di atas harga HET yang ditetapkan pemerintah yaitu Rp. 15.700.
Untuk daging ayam, sapi dan telur cenderung turun dibandingkan dengan awal tahun. Daging sapi Rp. 120.000/Kg, daging ayam Rp. 29.000/Kg, telur ayam Rp. 1.500-2.000/butir.
Walaupun harga minyakita masih relatif tinggi, namun tidak ditemuan kecurangan seperti perilaku bundling atau menjual paketan beberapa produk dalam satu kemasan.
“KPPU akan terus melakukan pengawasan terkait harga komoditas di pasaran khususnya mendekati hari besar Idul Fitri nanti,” ujar Ridho, Jumat (31/1).
Terkait harga komoditi hortikultura seperti tomat, cabai, bawang, dan sayuran mengalami kenaikan karena terpengaruh oleh kondisi cuaca. Pasokan cabai merah yang sebagian besar dipasok dari Tanah Karo dihargai Rp.65.000/kg oleh pedagang.
Charles TH Situmorang mengatakan, pemerintah akan terus mengupayakan agar harga sembako tetap stabil dan pasokan tetap aman khususnya menjelang Ramadan nanti.
“Selain itu pemerintah juga akan membuat pasar murah disejumlah daerah untuk memastikan harga tetap stabil,” bebernya.
(RZD)