Turut hadir dan memberikan sambutan Wakil Kepala Sekolah (Wakepsek) III Bidang Humas, Risma Naomi Damanik, S. Sos, didampingi sejumlah guru diantaranya Sri Ruth Deliana Barus, M.Si, Meutia Fajar Sari, M.Psi dan Fela Felia Batubara. Pelatihan tersebut menghadirkan narasumber Redaktur Harian Mimbar Umum, Jamaluddin, SPd.

Dalam sambutannya Risma Naomi Damanik, S.Sos mewakil Kepala SMAN 2 Medan, Drs Masito, MSi menyampaikan apresiasi atas terlaksananya pelatihan. Dia berharap pelatihan menghasilkan siswa yang mahir dalam menulis

"Sebab dengan mahir atau pandai menulis, tidak hanya akan membuat kita terkenal tapi juga menghasilkan materi. Jadi jangan sia-siakan kesempatan pelatihan yang baik ini,"katanya.

Risma Naomi Damanik juga mengakui bahwa SMAN 2 Medan telah memiliki banyak kegiatan ekstrakulikuler. Diantaranya ekstrakurikuler jurnalistik Galaksi (Gerakan Literasi Kreatif Siswa).

Disebutkan, kegiatan Galaksi ini sudah cukup banyak membantu sekaligus mempromosikan SMAN 2 Medan hingga menorehkan sejumlah penghargaan.

"Terus terang saya sangat terbantu dengan adanya kegiatan dilaksanakan oleh Galaksi, dalam bidang kehumasan yang juga turut membantu mempromosikan kegiatan arau program di SMAN 2 Medan,"katanya.

Lebih lanjut dia menegaskan, Kepala SMAN 2 Medan senantiasa menyambut positif kegiatan atau ekstrakulikuler dilaksanakan oleh siswa yang dipandu oleh para staf pengajar."Bahkan bapak kepala sekolah sangat berharap besar siswanya mahir dalam menulis dan bercita-cita untuk membuat tabloid sekolah yang digarap langsung oleh siswa, yang nantinya dipromosikan dan dibagi-bagikan kepada para calon siswa SMAN 2 Medan,"paparnya.

Selanjutnya Narasumber Pelatihan, Jamaluddin menyampaikan rasa bangganya kepada SMAN 2 Medan yang berkenan menggelar kegiatan jurnalistik. "Bahkan kegiatan pelatihan ini digelar bertepatan besok peringatan Hari Pers Nasional. Ini juga membuktikan SMAN 2 Medan peduli terhadap dunia pers,"kata Redaktur Harian Mimbar Umum yang membidangi halaman daerah dan hukum ini.

Dalam pemaparannya, Jamaluddin menegaskan bahwa mahir dalam menulis memiliki banyak manfaat, yang tidak hanya membuat terkenal dan menghasilkan materi, tapi juga mendukung aktifitas atau profesi lainnya. Sebab, lanjut dia, mahir dalam menulis tidak harus menjadi seorang jurnalis tapi juga membantu tugas dN profesi lainnya, diantaranya bidang hukum, humas dan berkaitan dengan membuat laporan lainnya

"Kalau engkau bukan anak raja dan engkau bukan anak ulama besar, maka jadilah penulis. Tulislah apa yang anda kerjakan, kerjakan apa yang anda tulis,"sebut Jamaluddin yang juga Sekretaris Kelompok Kerja (Pokja) Wartawan DPRD Sumatera Utara..

Pelatihan tersebut diisi dengan tanya jawab dan praktek langsung teknik penulisan feature. Peserta yang diikuti sekitar 75 siswa itu disambut antusias dan komitmen dari pihak sekolah, kedepan siswa SMAN 2 Medan bisa menjadi juara penulisan feature pelajar tingkat provinsi.

(NAI/NAI)