6 Guru Besar Tetap USU Dikukuhkan, Rektor Dorong Kontribusi Akademik dan Riset

6 Guru Besar Tetap USU Dikukuhkan, Rektor Dorong Kontribusi Akademik dan Riset
6 Guru Besar Tetap USU Dikukuhkan, Rektor Dorong Kontribusi Akademik dan Riset (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Universitas Sumatera Utara (USU) kembali mengukuhkan enam Guru Besar Tetap dalam upacara Pengukuhan Guru Besar, yang berlangsung di Gelanggang Mahasiswa USU, Selasa (25/2/2025).

Enam Guru Besar yang dikukuhkan yakni Prof. Ir. Morida Siagian, MURP, Ph.D dari Fakultas Teknik, Prof. Dr. Sovia Lenny, S.Si, M.Si dari Fakultas MIPA, Prof. Beny Octofryana Yousca Marpaung, ST, MT, Ph.D, IPM dari Fakultas Teknik, Prof. Dr. Ir. Dwira Nirfalini Aulia, M.Sc IPM dari Fakultas Teknik, Prof. Ir. Hilma Tamiami Fachrudin, ST, M.Sc., Ph.D., GP dari Fakultas Teknik, dan Prof. Dr. Drs. Syahrul Humaidi, M.Sc dari Fakultas MIPA.

Rektor USU, Prof. Dr. Muryanto Amin, S.Sos, M.Si, dalam sambutannya menyampaikan pengukuhan ini adalah bagian dari capaian signifikan USU dalam meningkatkan jumlah Guru Besar. Sejak tahun 2021, terdapat penambahan sebanyak 120 Guru Besar di USU.

Rektor mengatakan prosesi ini sebagai motivasi untuk terus berkontribusi dalam menghasilkan luaran tridarma yang bermanfaat yang memiliki peran penting dalam memberikan solusi atas permasalahan di masyarakat.

“Prosesi hari ini merupakan bagian dari capaian bertambahnya jumlah Guru Besar USU, selama empat tahun, penambahan Guru Besar sebanyak 120 orang. Ini bukan hanya selebrasi, tetapi sekaligus memberi penguatan motivasi untuk terus berkontribusi menghasilkan luaran tridarma yang bermanfaat untuk memberi solusi mengatasi masalah yang terjadi di masyarakat,” ujar Prof. Muryanto Amin.

Salah satu guru besar yang dikukuhkan, Prof. Dr. Drs. Syahrul Humaidi, M.Sc. dari Fakultas MIPA menyebutkan tentang penelitiannya yang terdapat kendala dan kemudian diatasi dengan melakukan kerja sama dari dalam dan luar negeri.

Setelah pengukuhan ini, lanjutnya, akan terus berkontribusi, salah satunya dengan meningkatkan jumlah sitasi dan jurnalnya.

“Penelitian saya di bidang material fungsional, tantangannya di masalah dana, begitupun, kita harus memberikan jawaban terhadap tantangan, jadi kita harus ke tempat lain, ke BRIN, ke luar negeri. Setelah acara pengukuhan, saya akan meningkatkan jumlah sitasi dan jurnal saya, supaya USU ini lebih dikenal lagi,” ujar Prof. Syahrul Humaidi.

Prof. Syahrul Humaidi juga memberikan pesan kepada dosen muda untuk terus mengembangkan diri, mengejar prestasi akademik, mengembangkan riset, dan berkontribusi bagi bangsa.

Ia mengungkapkan bahwa sistem saat ini memastikan semua dosen harus berkompetisi.

“Kalau dulu ada yang memang layak tapi tidak sempat jadi profesor, tapi dengan sistem sekarang ini semua harus berlomba-lomba. Jadi kepada dosen muda, tingkatkan prestasi, kembangkan potensi diri, majukan riset, mudah-mudahan itu menjadi sesuatu yang bisa dibanggakan untuk bangsa dan negara kita,” pesan Prof. Syahrul Humaidi.

Dengan bertambahnya jumlah Guru Besar, USU terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas akademik dan riset.

Pengukuhan ini bukan hanya sebuah pencapaian, tetapi juga menjadi motivasi bagi para dosen untuk terus berinovasi, mengembangkan ilmu pengetahuan, dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat serta kemajuan bangsa.

(WITA/BR)

Baca Juga

Rekomendasi