BPJS Ketenagakerjaan Padanglawas bersama kepala sekolah melakukan rapat koordinasi Rabu (13/3). (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Padanglawas - BPJS Ketenagakerjaan Cabang Padanglawas mengadakan koordinasi sekaligus sosialiasi manfaat program jaminan kepada 50 kepala sekolah PAUD, SD, dan SMP di Sibuhuan, Rabu (12/3).
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Padanglawas Erwin Veri Siregar menyampaikan, pentingnya tenaga pendidik honorer dilindungi manfaat program jaminan kecelakaan kerja.
Erwin menjelaskan, koordinasi dan sosialisasi ini bertujuan memberikan perlindungan kepada pekerja di sektor pendidikan dari resiko kecelakaan dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya.
Hal ini berdasarkan Implementasi Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2021 dalam rangka perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada pendidik dan tenaga kependidikan di kabupaten Padanglawas. Kemudian keluarnya Surat Edaran Kemendikbudristek nomor nomor 8 tahun 2021.
“Kami menyasar tenaga pendidik yang berstatus honorer dan untuk tahap awal ini kita mengundang 50 kepala sekolah PAUD, SD dan SMP," kata Erwin.
Erwin menjelaskan, usai koordinasi dengan para kepala sekolah, pihak kepala sekolah diiharapkan bisa menyampaikan data honorer guru dan tenaga kependidikan ke BPJS Ketenagakerjaan.
“Harapannya implementasi instruksi Presiden ini bisa segera terwujud di pemerintahan kabupaten Padanglawas sehingga seluruh tenaga honorer guru bisa masuk kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan," katanya menambahkan.
Erwin berharap ke depan semakin banyak tenaga pendidik di Padanglawas berstatus honorer dapat terlindungi manfaat program BPJS Ketenagakerjaan setelah menjadi peseeta.
“Harapan kita tentu lanjutannya bisa dibuat Perbup dan merupakan turunan dari Instruksi Presiden No.2 Tahun 2021 agar pemerintah daerah menerbitkan prodak hukum," ujar Erwin Siregar.
(ATS/BR)