Putra Terbaik Binjai Juara 1 MTQ Internasional di Tanzania, Disambut Haru di Bandara Kualanamu (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Kualanamu - Juara 1 Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat internasional di Tanzania, Afrika, asal Kota Binjai, Ahmad Khairi Novandra, disambut Ketua Ikatan persaudaraan Qari-Qariah dan Hafizh Hafizhah (IPQAH) beserta keluarga setibanya di Bandara Kualanamu.
Kendati penyambutan tak hadir dari pemerintah terkait (Pemko Binjai), namun tampak suasana haru dan bahagia, bahkan terlihat di wajah mereka merasa bangga seorang anak Binjai bisa menjadi juara tingkat internasional membawa nama harum bangsa Indonesia.
"Kedatangan kita saat ini menyambut kedatangan salah seorang qari putra terbaik Kota Binjai mewakili Indonesia berhasil meraih juara 1 di Tanzania Afrika pada 14-15 Maret 2025 lalu," kata Ketua IPQOH Kota Binjai HM Yusuf SH, saat penyambutan di Bandara Kualanamu, Sabtu (22/3).
Kata dia, penyambutan ini tidak lain karena kebanggaan, bisa mengharumkan nama Indonesia tingkat internasional khususnya Kota Binjai. Maka sangat wajar mereka jemput ke Bandara Kualanamu, dan antar langsung ke rumahnya.
Yusuf berharap apa yang diraih Ahmad Khairi Novandra menjadi motivasi bagi generasi muda, khususnya bagi qari-qariah di Sumut, khususnya Kota Binjai, umumnya Indonesia.
"Kita berharap lahir kembali Qari-Qariah, asal Kota Binjai juara tingkat nasional dan internasional," ujarnya.
Ahmad Khairi Novandra mengaku bersaing dengan qari dari 15 negara saat berlangsung MTQ di Tanzania, Afrika, pada 14-15 Maret 2025.
"Alhamdulillah dari persaingan yang begitu ketat oleh dewan juri memutuskan sebagai pemenang " ucapnya.
Soal kiat sehingga bisa juara internasional, tidak lain rajin belajar Alquran pada guru-guru serta terus mengikuti setiap ajang kompetensi MTQ yang digelar.
"Saya juga pernah kalah, baik tingkat anak-anak remaja, namun saya tidak patah semangat terus belajar dan berlatih, Alhamdulillah saya bisa juara tingkat internasional di Tanzania, Afrika," terangnya.
"Kemenangan ini bukan hanya untuk saya pribadi, tetapi juga untuk Indonesia. Semoga ini menjadi motivasi bagi generasi muda untuk terus mencintai dan mendalami Alquran," ujarnya.
(KAH/RZD)