Pembekalan yang dikuti para pelayan jemaat HKBP Perumnas Simalingkar tersebut menghadirkan dua pembicara yakni Sekretaris Jenderal (Sekjend) HKBP Pdt Rikson Mangapul Hutahaean MTh dan Rektor Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) St Prof Dr Albiner Siagian.

Acara pembekalan parhalado dengan keluarga itu dibuka pendeta resort HKBP Perumnas Simalingkar Pdt Timbul Hutahaean STh MM, Jumat (28/3/2025). Pembicara pertama Rikson M Hutahaean menyampaikan materi dengan topik Spritualitas Parhalado dalam Transformasi HKBP dan Albiner Siagian menyampaikan materi Revolusi Mental Parhalado dalam Transformasi Parhalado.

Para parhalado dan keluarga walau dalam kondisi kurang tidur karena jalan malam dari Medan ke Tarutung, tetap serius mengikuti pembekalan. Soalnya, materi yang disampaikan kedua pembicara merupakan hal yang baru untuk meningkatkan pelayanan di gereja HKBP Perumnas Simalingkar Medan.

Sekjend HKBP Rikson M Hutahaean mengingatkan para parhalado agar jangan meninggalkan adat, budaya Batak dalam meningkatkan pelayanan. Paralado juga diminta untuk mempersatukan jemaat bukan memecah belah, parhalado berperan di acara adat atai budaya Batak dan gereja.

Rektor IAKN Albiner Siagian antara lain meminta para parhalado untuk meningkatkan kualitas individu mengingat jemaat berasal dari latar belakang pendidikan yang lebih tinggi. Parhalado diingatkan terus belajar teologi, aturan dan peraturan HKBP dan lainnya.

Usai pembekalan, malamnya dilanjutkan ibadah bona taon STM Papaparke HKBP Perumnas Simalingkar. Kemudian, Sabtu (29/3/2025), rombongan parhalado melanjutkan wisata rohani dengan mengunjungi Kantor Pusat HKBP, gereja HKBP Pearaja, yang disambut Sekjend HKBP Rikson M Hutahaean.

Usai foto bersama, rombongan melanjutkan wisata rohani ke makam misionaris lutheran asal Jerman Dr IL Nommensen di Sigumpar, Balige. Nommensen lah yang pertama membawa ajaran agama Kristen Protestan ke tanah Batak dan sekaligus Ephorus HKBP yang pertama.(mul)

(NAI)