Informasi dari warga, korban hanyut saat hendak mencari cacing. "Ada mayat hanyut bang di Sungai Padang. Identitas korban saya juga belum tahu, karena saya piket pulang sebentar. Saya juga sudah hubungi petugas bencana alam, untuk meminjam perahu karet,” kata petugas piket Polsek Rambutan.

Setelah diketahui, korban Bripka Aidil Ria Tambunan (39), warga Kelurahan Satria, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebingtinggi. Ternyata, korban diketahui polisi aktif bertugas di wilayah Polsek Padang Hilir, Polres Tebingtinggi.

Mendapatkan laporan dari masyarakat, ada oknum polisi hanyut di Sungai Padang, Kapolres Tebingtinggi, AKBP Simon Paulus Sinulingga, JPU, Kapolsek Padang Hilir dan Tim Inafis Polres Tebingtinggi, mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) melakukan olah tempat kejadian dan meminta keterangan beberapa saksi di lokasi.

Saksi Diki Rusdian (15) mengatakan, pagi itu dia sedang memancing ikan di sungai. Secara tiba-tiba, dia melihat korban tergesa-gesa turun dari atas jembatan. Saat berpapasan, dia sempat menanyakan kepada korban, "Mau ngapain, Pak?” Lalu dijawab, “Saya mau mencari cacing.”

Selanjutnya, korban langsung turun ke pinggiran sungai untuk mencari cacing. Berselang beberapa menit kemudian, tiba-tiba dia melihat korban sudah hanyut tenggelam terbawa arus sungai sambil mengangkat tangan minta pertolongan.

Hitungan menit, korban langsung tidak kelihatan dan hanyut terbawa arus sungai. Selanjutnya, dia langsung melaporkan kejadian tersebut kepada warga sekitar.

Kapolres Tebingtinggi AKBP Simon Paulus Sinulingga, membenarkan ada anggota polisi hanyut pada saat mencari cacing di sungai. “Korban ini masih aktif bertugas di Polsek Padang Hilir,” jelas Kapolres.

Kapolres menjelaskan, “Saat ini kita sudah melakukan pencarian dengan menurunkan Tim BPBD Tebingtinggi bersama Brimob Polda Sumut untuk menyisir awal korban hanyut dan tenggelam."

Hingga berita ini diturunkan, pencaharian masih dilakukan.

(CHA/RZD)