Bupati Salim Fakhry Lepas 352 Mahasiswa UGL Aceh Ikuti KKN

Bupati Salim Fakhry Lepas 352 Mahasiswa UGL Aceh Ikuti KKN
Bupati Salim Fakhry Lepas 352 Mahasiswa UGL Aceh Ikuti KKN (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Aceh Tenggara -

Bupati Aceh Tenggara, M. Salim Fakhry melepas 352 mahasiswa Universitas Gunung Leuser (UGL) Aceh untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) angkatan 11 pada tahun ajaran 2025. Pelepasan Mahasiswa KKN tersebut berlangsung di depan Gedung Serbaguna Universitas Gunung Leuser Aceh, Jumat (9/5/2025).

Bupati Aceh Tenggara, M. Salim Fakhry sekaligus selaku Ketua Dewa Pembina Yayasan mengatakan, kepada para mahasiswa mahasiswi yang mengikuti KKN agar dapat menjaga nama baik almamater dan menghormati norma yang berlaku di tempat KKN agar tidak terjadi hal hal yang dapat berpotensi menimbulkan konflik di masyarakat.

"Saya berharap kepada para mahasiswa KKN untuk dapat berbaur bersama ditengah tengah masyarakat, hilangkan perbedaan, sehingga nanti nya kegiatan KKN dapat berjalan dengan baik," katanya.

Salim Fakhry juga berpesan kepada para camat, Kapolsek, Koramil, kepala desa untuk dapat menerima para mahasiswa dengan sebaik baiknya serta dapat memberikan petunjuk dan arahan untuk mereka apabila mahasiswa ada kendala maupun kesulitan yang dialami dapat dicari jalan keluar terbaik.

"Untuk semua pihak yang terlibat, teruslah menjalin komunikasi dengan para mahasiswa maupun para supervisor KKN, sehingga kebersamaan dan kekeluargaan dalam KKN dapat terjalin dengan baik," ucapnya.

Salim Fakhry berharap kepada mahasiswa mahasiswi agar tidak terlibat narkoba, apabila ada mulai dari sekarang tinggalkan. Pemerintah Aceh Tenggara saat ini fokus dan gencar untuk perang terhadap narkoba.

"Jangan pernah takut memberikan informasi kepada aparat atau kepada saya apabila kalian mengetahui peredaran narkoba di desa kalian masing masing untuk segera melaporkan," ujarnya.

Salim Fakhry juga meminta kepada mahasiswa selama melaksanakan KKN untuk dapat terus mensosialisasikan bahaya narkoba ditengah tengah masyarakat karena narkoba sangat meresahkan.

"Pemerintah Aceh Tenggara bersama, Kapolres, Dandim dan semua pihak sudah menyatakan sikap perang terhadap narkoba. Jika ada informasi untuk segera melaporkan supaya Aceh Tenggara bebas dari narkoba," pungkasnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Gunung Leuser Aceh, Indra Utama menyampaikan, mahasiswa mahasiswi yang mengikuti KKN ini terdiri dari berbagai fakultas, dimana mereka akan ditempatkan di 27 desa di lima Kecamatan Aceh Tenggara, diantaranya, Kecamatan Bambel, Lawe Alas, Tanoh Alas, Badar dan Kecamatan Semadam.

Kemudian, untuk mahasiswa yang melaksanakan KKN agar selama di desa nantinya dapat mengingat dan menerapkan sesuai tema yakni pemberdayaan masyarakat menuju desa mandiri, kreatif berbudaya dan bebas dari narkoba.

"Tentunya kami berharap mahasiswa UGL Kutacane dapat melahirkan terobosan dan progam yang benar benar menyentuh langsung pada kepentingan masyarakat desa, seperti memperbaiki monografi desa, membantu penerapan penyuluhan pertanian dan melaksanakan pendidikan tambahan bagi anak anak di desa," ujarnya. (RH)

(WITA)

Baca Juga

Rekomendasi