Fakultas Farmasi USU Ikut Ambil Peran dalam Pembagian Obat-Obatan Gratis pada Paskah Nasional 2025 SUMUT (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara (USU) berperan aktif dalam kegiatan pengobatan gratis yang digelar dalam rangka Paskah Nasional 2025 SUMUT, yang diselenggarakan oleh Panitia Paskah Nasional (Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) dan GBI Rumah Persembahan). Pada posko pembagian obat-obatan, kegiatan ini dikordinatori oleh apt. Nasri, S.Farm., M.Farm., A.BM., MBA., C.Herbs., yang merupakan dosen Fakultas Farmasi USU, bersama dengan 20 mahasiswa dari Fakultas Farmasi USU.
Sebanyak kurang lebih 5000 pasien dilayani dalam acara tersebut, yang mencakup berbagai layanan kesehatan seperti pemeriksaan umum, mini MCU, IVA test, pemeriksaan gigi, konseling, donor darah, serta layanan spesialis seperti THT, kulit dan kelamin, anak, tulang, bedah, penyakit dalam, OBgyn, mata, dan paru, yang disediakan oleh berbagai instansi kesehatan swasta maupun pemerintah. Selain itu, peserta juga mendapatkan layanan akupuntur, pembagian obat-obatan gratis, serta kacamata baca gratis dari Yayasan Maha Karuna.
Acara ini dihadiri oleh Prof. Yasonna Hamonangan Laoly, S.H., M.Sc., Ph.D., Anggota DPR RI Komisi XIII, yang menyampaikan terima kasih atas partisipasi aktif dari Fakultas Farmasi USU.
"Saya sangat bangga dengan almamater saya, USU, yang terus melahirkan banyak anak muda yang aktif dalam kegiatan sosial," ujarnya. Prof. Yasonna, yang merupakan alumni USU tahun 1978, mengapresiasi kontribusi mahasiswa dalam kegiatan tersebut, yang turut memperkuat rasa kebanggaan terhadap kampus hijau ini.
Ketua Panitia Pelaksana, Landen Marbun, S.H., yang juga Anggota DPRD SUMUT, menyampaikan apresiasi kepada seluruh tim medis yang terlibat, terutama tim dari Fakultas Farmasi USU yang didominasi oleh mahasiswa. "Anak-anak muda ini adalah penerus bangsa yang harus ditempa sejak dini untuk berkontribusi dalam masyarakat," ujarnya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Lidya Fransiska, Pembina Yayasan Maha Karuna, yang turut berperan dalam mendukung acara pengobatan gratis ini.
Acara pengobatan gratis ini tidak hanya sebagai bentuk pelayanan kesehatan, tetapi juga sebagai sarana untuk memaknai Paskah dengan semangat toleransi antarumat beragama. Melalui kegiatan ini, masyarakat diajak untuk bersama-sama merayakan nilai-nilai kemanusiaan, saling membantu, dan membangun rasa kebersamaan dalam keberagaman, menciptakan perdamaian dan keharmonisan antarumat beragama di Indonesia.
(REL/BR)