Kapolsek Batangkuis Polresta Deliserdang, AKP Arif Suhadi, ketika dikonfirmasi membenarkan adanya temuan itu. Tidak ada tanda-tanda kekerasan yang ditemukan pada tubuh korban.

“Pihak keluarga tidak bersedia untuk dilakukan autopsi dan menerima kematian korban. Jenazah korban selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga, untuk dimakamkan,” jelas Arif.

Informasi diperoleh, sebelumnya Idris yang sudah menyendiri setelah istrinya meninggal, tinggal di Madrasah itu, sedangkan rumahnya dikosongkan. Sebuah ruangan di Madrasah itu dijadikan sebagai tempat tinggal bersama keponakannya.

Temuan itu awalnya diketahui anak-anak sekitar yang hendak bermain bola kaki di lapangan Madrasah, dan melihat seorang pria meninghal di ruangan terbuka Madrasah, yang diduga digunakan tempat parkir mobil.

Informasi lain diperoleh, Idris menderita penyakit TBC dan sudah menahun. Beberapa hari terakhir, korban terlihat depresi diduga akibat penyakit yang dideritanya yang tidak kunjung sembuh.

(KAH/RZD)