Aksi Masyarakat di Karo Berjalan Damai (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Karo - Masyarakat dari kelompok Panggung Suara Karo Rabu (3/9) menggelar aksi di Kantor DPRD Karo. Aksi yang diikuti sekitar 100 orang ini berlangsung tertib.
Kapolres Karo, AKBP Eko Yulianto, menyampaikan, Polri bersama TNI dan jajaran Forkopimda turun untuk memastikan kegiatan berjalan aman dan kondusif.
"Kami mengimbau seluruh massa aksi tetap menjaga ketertiban. Untuk isu yang berkembang, apa yang menjadi tuntutan agar disampaikan dengan baik. Kami jajaran Forkopimda Karo bersama seluruh anggota, baik TNI dan Polri, dan jajaran Pemda mengawal jalannya aksi," ucap Kapolres.
Aksi tersebut dikoordinir Ranes Trisaka Ketaren, Debi Aprianto, Neni Bungancari Br Purba dan Lia Hambali. Penyampaian aspirasi terkait isu nasional maupun daerah, mulai dari tuntutan pembahasan RUU Perampasan Aset, transparansi anggaran di tingkat daerah, penanganan penyakit masyarakat.
Aksi di Kantor DPRD disambut Ketua DPRD Karo Iriani Br Tarigan bersama para anggota dewan lainnya. Ketua DPRD Karo Iriani memberikan apresiasi atas peserta aksi yang menyampaikan unek-unek secara santun dan damai.
Menurutnya, apa yang disampaikan peserta aksi, “Untuk kebaikan dan kemajuan Tanah Karo, dan DPRD Karo siap mendukung masyarakat, karena DPRD Karo penyambung lidahnya masyarakat.”
Bupati Karo, Antonius Ginting, didampingi Kapolres Tanah Karo, Dandim 0205 TK Letkol Inf. Robet B Panjaitan, Danyonif 125 Simbisa Letkol Inf. Haris Nur Priyatno dan Kajari Karo, Darwis Burhansyah, menyambut tuntutan massa aksi dengan suasana kekeluargaan.
Antonius Ginting menyampaikan, mewujudkan Karo bermartabat, Karo beriman, pemerintah butuh dukungan semua pihak. Badirnya peserta aksi menyampaikan aspirasi itu pekerjaan rumah yang harus dikerjakan.
Demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat, Pemerintah Karo semaksimal melakukan yang terbaik. Karena itu apa yang menjadi tuntutanan peserta aksi, “Pemerintah Karo sekuat tenaga merealisasikan, agar Karo bisa tumbuh dan berkembang ke arah lebih baik.”
Usai penyampaian aspirasi, massa dan Forkopimda makan bersama, menari landek Karo, serta dilakukan pembagian sembako.
Keharmonisan yang tercipta dari aksi ini menunjukkan bahwa masyarakat Karo tetap menjunjung tinggi nilai adat istiadat, di mana setiap permasalahan dapat diselesaikan dengan komunikasi yang baik.
Hal ini menjadi bukti bahwa Kabupaten Karo memiliki semangat persaudaraan dan kerukunan yang kuat dalam menjaga keamanan bersama.
(DIK/RZD)