
Deliserdang, - Direktur Jenderal (Dirjen) Tata Kelola dan Pengendalian Risiko, Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Brigjen Pol. Dr. Azis Andriansyah mengunjungi Kota Mandiri Bekala yang terletak di Kabupaten Deliserdang, Rabu (17/9/2025).
Dalam kunjungan itu, Dirjen melihat beberapa pembangunan yang sedang maupun yang sudah dibangun oleh Kota Mandiri Bekala seperti Cluster Elaeis maupun Cluster Hevea yang baru saja diresmikan. Di Cluster Elaeis, Azis Andriansyah berdialog dengan salah satu penghuni rumah yang merupakan perumahan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Usai berdialog, Dirjen juga memberikan arahan kepada beberapa pengembang yang hadir dan melakukan diskusi. Dalam kesempatan itu, ia mengatakan bahwa pihaknya melihat ada optimisme untuk pembangunan Kota Mandiri Bekala.
"Saya optimis dengan kawasan ini berkembang. Apalagi pemaparan direktur tadi, kawasan ini termasuk kawasan yang strategis dan terletak di persimpangan Mebidangro (Medan, Binjai, Deliserdang dan Karo). Lokasinya juga tidak jauh dari pusat ibukota. Jadi calon penghuni bisa dengan mudah mengakses ibukota dan harga juga terjangkau," ujarnya.
Bahkan ia juga mengajak stakeholder di bidang perumahan supaya aura nuansa gotong royong untuk penyediaan rumah khususnya untuk MBR dapat terwujud. "Saya berharap berbagai stakeholder di bidang perumahan yakni ada perbankan, pengembang, kontraktor maupun bidang pertanahan untuk berkolaborasi. Maka dengan begitu untuk mewujudkan perumahan yang layak bisa terwujud dengan baik," ujarnya.
Seperti diketahui, dalam kesempatan itu hadir dari pihak perbankkan yakni BTN Syariah dan BJB. Kemudian ada juga Asosiasi APERSI, REI dan APERNAS, Perumnas Sentraland Sukaramai dan Perumnas Proyek Sumatera Utara.
Ia juga berharap para stakeholder bisa menggerakkan dan meningkatkan kinerja supaya masyarakat memiliki rumah. Pihaknya juga memberikan kemudahan untuk Perumnas agar anak usahanya berkembang.
Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) PT Propernas Nusa Dua, Rizqi Aswaransyah Pratama mengucapkan terima kasih atas kunjungan Dirjen. "Kunjungan ini menjadi angin segar dan menimbulkan rasa optimisme kami developer untuk memberikan kontribusi dalam mengurangi angka backlog di Medan maupun di Deliserdang," ucapnya.
Ia berharap agar ke depan keinginan masyarakat untuk memiliki rumah khususnya MBR segera terwujud dengan hadirnya dirjen ke Kota Mandiri Bekala.
Seperti diketahui bahwa angka backlog di Medan pada tahun 2024 sendiri secara persentase 15,6 persen. Dan Kota Medan 15,8 persen. Ia berharap dengan hadirnya Kota Mandiri Bekala bisa menghadirkan 30 ribu rumah dan mengurangi backlog di Medan dan Deliserdang.