Pengabdian Masyarakat Dosen-dosen USU

Inovasi Digital untuk Usaha Khas Medan: Rumah Markisa Noerlen Bangkitkan Ekonomi Lokal Melalui Strategi Pemasaran Baru

Inovasi Digital untuk Usaha Khas Medan: Rumah Markisa Noerlen Bangkitkan Ekonomi Lokal Melalui Strategi Pemasaran Baru
Inovasi Digital untuk Usaha Khas Medan oleh Tim Pengabdian Dosen Fakultas Vokasi USU. (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Rumah Markisa Noerlen, usaha oleh-oleh khas Medan yang dikenal dengan produk sirup markisanya, menghadapi tantangan serius pascapandemi Covid-19. Penurunan jumlah pelanggan dan belum optimalnya strategi pemasaran membuat usaha yang telah berdiri sejak 1985 ini perlu beradaptasi agar tetap bertahan.

Menanggapi kondisi tersebut, tim pengabdian masyarakat dari Fakultas Vokasi Universitas Sumatera Utara (USU) hadir untuk memberikan solusi melalui pengembangan pemasaran digital guna meningkatkan visibilitas produk dan pengalaman pengunjung.

Kegiatan ini diketuai oleh Dr. Solahuddin Nasution, S.E., M.SP., dengan anggota tim Yudhistira Adhitya Pratama, S.Kom., M.Kom., Syafrita Ridha Ginting, S.E., M.Sc., dan Agung Pratama, S.Si., M.Si.

Tujuannya adalah membantu Rumah Markisa Noerlen bangkit kembali dengan mengoptimalkan strategi pemasaran berbasis digital dan manajemen wisata edukasi. Sumber dana untuk kegiatan ini berasal dari NON PNBP Universitas Sumatera Utara.

Kegiatan pengabdian masyarakat diawali dengan diskusi langsung antara tim pengabdian dan pemilik serta pegawai usaha pada Juli 2025 untuk mengidentifikasi masalah dan merancang solusi yang sesuai.

Pada Agustus 2025, tim melakukan kunjungan lanjutan guna mengumpulkan data tambahan. Salah satu langkah utama adalah pembuatan video promosi yang menampilkan kegiatan wisata edukasi di Rumah Markisa Noerlen.

Video ini menjadi bagian penting dari strategi pemasaran berbasis konten yang tidak hanya bertujuan mempromosikan produk, tetapi juga memberikan edukasi kepada pengunjung mengenai proses pembuatan sirup markisa.

Tim juga memperbarui tampilan media sosial, khususnya feed Instagram, serta melakukan pemotretan produk agar tampilan lebih menarik.

Selain itu, dikembangkan pula website resmi yang berfungsi sebagai pusat informasi dan platform pemesanan produk secara daring, sehingga mempermudah konsumen yang ingin membeli produk Rumah Markisa Noerlen.

Kegiatan pengabdian ini akan ditutup dengan pelatihan dan pendampingan mengenai pemasaran digital, pembuatan materi promosi, serta pengelolaan website.

Pelatihan ini bertujuan meningkatkan keterampilan pengusaha dalam memasarkan produk secara lebih efektif di era digital.

Dengan penerapan strategi pemasaran digital yang tepat, diharapkan Rumah Markisa Noerlen dapat menarik lebih banyak pelanggan sekaligus memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.

Program ini juga diharapkan menjadi model inspiratif bagi pelaku usaha kecil lainnya untuk mengadopsi teknologi digital dalam pengembangan bisnis mereka.

(BR)

Baca Juga

Rekomendasi