Pengelola Kelenteng, Suhu Tjin Pheng, menjelaskan bahwa kegiatan sosial ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan dua kali setahun. Ia menekankan bahwa bantuan tersebut diberikan tanpa memandang latar belakang Suku, Agama, Ras, maupun Antargolongan (SARA) penerima.

"Pemberian bantuan ini sudah menjadi kegiatan rutin kami. Ini adalah wujud kebaikan untuk semua. Dalam memberikan bantuan, kami tidak melihat latar belakang siapa pun," ujar Suhu Tjin Pheng.

Kegiatan ini terlaksana berkat dukungan dari para donatur, khususnya Hasyim SE, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sumatera Utara.

"Kami berterima kasih atas dukungan Pak Hasyim. Dengan bantuan ini, masyarakat pra-sejahtera, disabilitas, dan pra-lansia dapat terbantu," tambahnya.

Rasa syukur dan haru disampaikan oleh para penerima bantuan. Ponirah (57), warga Jalan Sering, mengucapkan terima kasihnya kepada Hasyim SE.

"Terima kasih kepada Pak Hasyim SE. Beliau selalu peduli kepada kami para lansia. Semoga beliau selalu sehat, sukses, dan cita-citanya tercapai," ucapnya. Ponirah dan penerima lainnya juga berharap agar Hasyim terus dipercaya memimpin PDI Perjuangan Kota Medan dan kembali duduk sebagai wakil rakyat.

Senada, Meila (55) memuji kepedulian Hasyim yang tidak pilih kasih. "Pak Hasyim tidak pernah pilih kasih. Beliau selalu peduli, baik kepada siapapun tanpa memandang kami ini siapa. Kalau banyak orang baik seperti beliau, kemiskinan pasti berkurang," ungkap Meila.

Sementara itu, Hasyim SE menyatakan bahwa kegiatan ini adalah bentuk kepedulian sosialnya untuk meringankan beban warga.

"Bantuan ini memang tidak seberapa, tapi kami bersyukur bisa menyalurkannya kepada 800 keluarga pra-sejahtera, disabilitas, dan pra-lansia," tutup Hasyim.

(JW/RZD)