Kegiatan ini difokuskan pada sosialisasi keselamatan, termasuk operasi microsleep dan Over Dimension Over Load (ODOL), serta pembagian bingkisan kepada pengguna jalan di Gerbang Tol Semayang, Jumat (17/10).

Sosialisasi dimulai dengan operasi microsleep atau mengantuk, di mana petugas melakukan wawancara dan pemeriksaan lampu belakang kendaraan. Dalam operasi ini, petugas bahkan memasang stiker reflektor pada kendaraan yang ditemukan memiliki lampu mati.

Rangkaian peringatan 8 Tahun Tol Medan-Binjai ini kemudian dilanjutkan dengan operasi ODOL. Kegiatan pemeriksaan kelengkapan dokumen, dimensi, dan muatan kendaraan ini dilaksanakan kolaborasi dengan HKA, BPTD Kelas II Sumut, Dinas Perhubungan Kota Binjai, dan PJR Ruas Medan-Binjai.

Hasil operasi mencatat, sebanyak 10 kendaraan dinyatakan ODOL dan dikenakan sanksi putar balik arah. Sementara itu, bagi pengemudi yang kendaraannya dinyatakan lolos ODOL, diberikan bingkisan sebagai bentuk apresiasi pengelola jalan tol atas kepatuhan mereka terhadap aturan dimensi dan muatan.

General Manager Teknik Operasi dan Pemeliharaan PT. Medan Binjai Toll, Peri Joni, menegaskan komitmen pihaknya tidak hanya sebatas melaksanakan operasi ODOL dan microsleep, tetapi juga secara simpatik mensosialisasikan kampanye keselamatan berkendara.

"Komitmen kami adalah terus mengkampanyekan keselamatan berkendara. 8 Tahun Tol Medan-Binjai beroperasi, upayanya memberikan kenyamanan dan pengalaman terbaik kepada pengguna jalan saat melintas di jalan tol ruas Medan-Binjai," jelas Peri Joni.

Apresiasi terhadap layanan cepat dan sigap di jalan tol ini juga disampaikan oleh salah seorang pengguna jalan, Andika. "Pelayanannya bagus. Kemarin saya mogok di jalan langsung cepat mobil itu (derek) bantu kami. Di gerbang juga ketat, pernah kami muatannya lebih diberikan sosialisasi. Kalau pengguna jalan ini harapannya ya semoga semakin baik lagi, apalagi soal bantu supir mogok di jalan tol," ujarnya.

Berdasarkan data Pengelola Tol Medan-Binjai, selama periode Januari hingga September 2025, tercatat nihil korban jiwa akibat kecelakaan di ruas jalan tol ini, menandakan keberhasilan upaya keselamatan yang dilakukan.

Pengelola Tol Medan-Binjai terus mengimbau seluruh pengguna jalan untuk selalu mengutamakan keselamatan dengan menggunakan safety belt, tidak bermain telepon genggam saat menyetir, memastikan saldo cukup, serta segera melapor ke Call Centre Tol Medan Binjai di 150700 jika menemukan keluhan atau tindak kejahatan di jalan tol.

(JW/RZD)