CDAC USM-Indonesia Terpilih sebagai Koordinator Wilayah Sumbagut ICCN Masa Bhakti 2025–2028

CDAC USM-Indonesia Terpilih sebagai Koordinator Wilayah Sumbagut ICCN Masa Bhakti 2025–2028
CDAC USM-Indonesia Terpilih sebagai Koordinator Wilayah Sumbagut ICCN Masa Bhakti 2025–2028 (Analisadaily/istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Prestasi membanggakan kembali diraih oleh Universitas Sari Mutiara Indonesia (USM-Indonesia). Melalui Career Development and Alumni Center (CDAC), kampus ini resmi terpilih sebagai Koordinator Wilayah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) dalam kepengurusan Indonesia Career Center Network (ICCN) masa bakti 2025–2028.

Penetapan tersebut diumumkan dalam pertemuan tahunan ICCN Summit 2025 yang mengusung tema _“Empowering Career Centers: Innovation, Collaboration, and Future Workforce Readiness.”

Forum bergengsi ini diikuti oleh 80 pusat karir perguruan tinggi dari seluruh Indonesia, dan menjadi ajang penting untuk memperkuat kolaborasi antara dunia pendidikan, industri, dan pemerintah. Sebagai asosiasi nasional pengelola pusat karir perguruan tinggi, ICCN berkomitmen meningkatkan daya saing sumber daya manusia Indonesia melalui standardisasi, inovasi layanan karier, dan penguatan jejaring lintas sektor.

Terpilihnya CDAC USM-Indonesia, yang diketuai oleh Ns. Yunida Turisna Octavia, SKM., S.Kep., M.KM., sebagai Koordinator Wilayah Sumbagut merupakan pengakuan atas kiprah aktif dan kinerja unggul dalam pengembangan karier mahasiswa dan alumni.

“Penunjukan ini menjadi amanah besar bagi USM-Indonesia untuk terus berinovasi dalam menyiapkan lulusan yang tidak hanya kompeten secara akademik, tetapi juga siap menghadapi tantangan global dunia kerja,” ungkap Yunida dengan penuh semangat. Ia menambahkan, CDAC USM-Indonesia berkomitmen memperluas kemitraan strategis dengan industri, meningkatkan layanan karier berbasis digital, dan memperkuat peran alumni sebagai mitra pengembangan kampus.

Kegiatan ICCN Summit 2025 menghadirkan sejumlah program unggulan seperti Career Center Officer Program (CCOP 5.0), konferensi ilmiah, diskusi panel, rapat organisasi, industry gathering, gala dinner, dan wisata budaya. Hadir sebagai Keynote Speaker, Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Dzulfikar Ahmad Tawalla, S.Pd., M.I.Kom., dengan materi bertajuk “Kebijakan Nasional dan Strategi Peningkatan Penempatan Pekerja Migran di Sektor Formal.”

Selain itu, berbagai panelis dari industri dan akademisi juga turut berkontribusi, di antaranya Abdullah Sanusi, S.E., M.B.A., Ph.D. (Direktur Kemahasiswaan Unhas), PT Kalla Group, PT Minori Group, Kemnaker RI, dan peneliti pekerja migran Muhammad Reza Rustam, Ph.D.

Rektor USM-Indonesia, Prof. Dr. Dra. Ivan Elisabeth Purba, SH., M.Kes., menyampaikan rasa bangga atas kepercayaan yang diberikan kepada CDAC USM-Indonesia. “Penunjukan ini menjadi bukti bahwa USM-Indonesia terus dipercaya secara nasional dalam pengembangan layanan karier dan penyiapan talenta unggul. Ini sejalan dengan visi kami untuk melahirkan lulusan yang profesional, mandiri, dan berkarakter global,” ujarnya.

Dia menambahkan, kolaborasi aktif dengan ICCN akan memperkuat peran USM-Indonesia dalam membangun sistem pendukung karier yang relevan dengan kebutuhan industri masa depan dan memperluas jejaring kemitraan lintas sektor.

Dengan terpilihnya CDAC USM-Indonesia sebagai Koordinator Wilayah Sumbagut ICCN 2025–2028, universitas ini menegaskan komitmennya untuk menjadi pelopor pengembangan karier mahasiswa di tingkat nasional. Ke depan, USM-Indonesia siap berkontribusi dalam memperkuat konektivitas antarperguruan tinggi, memperluas akses peluang kerja, serta menginspirasi pusat-pusat karier lain di Indonesia dalam mencetak generasi muda yang inovatif, kompetitif, dan berdaya saing global.

(NAI/NAI)

Baca Juga

Rekomendasi