Analisadaily.com, Tapanuli Tengah — Banjir dan tanah longsor yang melanda Kecamatan Sorkam, Kabupaten Tapanuli Tengah, tidak hanya menimbulkan dampak fisik, tetapi juga menyisakan trauma psikologis bagi masyarakat, terutama anak-anak dan kelompok rentan. Menjawab kebutuhan tersebut, tim keperawatan dari Universitas Sumatera Utara (USU) dan Universitas Indonesia (UI) hadir langsung memberikan pelayanan kesehatan terpadu dan pendampingan psikososial bagi warga terdampak.
Melalui program USU Peduli, Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara (FKep USU) berkolaborasi dengan Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia (FIK UI) melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Tanggap Darurat Bencana banjir dan tanah longsor pada 27–28 Desember 2025. Kegiatan ini diketuai oleh Prof. Dr. Mustikasari, S.Kp., MARS, dengan fokus utama pemulihan kesehatan fisik sekaligus kesehatan mental masyarakat pascabencana.
Kehadiran tim pengabdian masyarakat mendapat sambutan dan dukungan dari Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tapanuli Tengah, Lisnawati Panjaitan, S.Kep., Ns., M.Kes, serta Camat Sorkam, Ichwan Dwi Ananda, S.Sos. Pemerintah daerah mengapresiasi kontribusi perguruan tinggi yang dinilai sangat membantu percepatan pemulihan masyarakat di fase darurat pascabencana.
Tim dari Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara (FKep USU) yang terlibat dalam kegiatan ini terdiri dari Dr. Dudut Tanjung, S.Kp., M.Kep., Sp.KMB (Dekan FKep USU), Dr. Evi Karota, Dr. Wardiyah Daulay, Dr. Sri Eka Wahyuni, Ismayadi, M.Kes, serta mahasiswa Magister Keperawatan Boiolifu Lafau, S.Kep., Ns, Yosi Alawiyah Hutasuhut, S.Kep, dan Cut Rizqa Ramadhani, S.Kep.
Sementara itu, tim dari Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia (FIK UI) yang berpartisipasi antara lain Dr. Tuti Herawati, S.Kp., MN, Dr. Allenidekania, S.Kp., MSc, Dr. Ns. Tri Budiati, S.Kep., M.Kep., Sp.Kep.Mat, Ns. Muhamad Adam, S.Kep., M.Kep., Sp.Kep.MB, Ns. Dian Fitria, S.Kep., M.Kep., Sp.Kep.J, La Ode Abdul Rahman, S.Kep., Ners., MBA, Dr. Ns. Chiyar Edison, S.Kep., MSc, Ns. Indah Permata Sari, S.Kep., M.Kep., Sp.Kep.Kom, Ns. Giur Hargiana, S.Kep., M.Kep., Sp.Kep.J, Ns. Eka Putri Yulianti, S.Kep, Ns. Khairani Latifa, S.Kep, Ns. Dinda Noviarmachda, S.Kep, Ns. Anna Ria Silaban, S.Kep., M.Kep, Ns. Rico Maulana Nugroho, S.Kep., M.Kep, Ns. Haris Fadjar Setiawan, S.Kep., M.Kep, Ns. Riska Adellia, S.Kep, Ns. Kodariyah, S.Kep, Ns. Sri Andini Widya Ningrum, S.Kep, Ns. Syifaatul Falahiyah Rangkuti, S.Kep, serta Aldira Hutama Dachlan.
Dalam pelaksanaannya, tim gabungan membuka lima posko pelayanan kesehatan yang tersebar di wilayah Pasar Sorkam dan Sorkam Tengah. Layanan yang diberikan meliputi skrining kesehatan, pengobatan dasar, dan edukasi kesehatan pascabencana. Selain itu, pendampingan psikososial dilakukan secara intensif, termasuk terapi bermain bagi anak-anak, untuk membantu mengurangi kecemasan dan dampak trauma akibat bencana.
Berdasarkan data kegiatan, sebanyak 430 warga tercatat menerima layanan kesehatan. Hasil pemeriksaan menunjukkan sejumlah masalah kesehatan fisik seperti hipertensi dan infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), serta masalah psikososial berupa gejala depresi dan ansietas. Temuan tersebut menegaskan pentingnya pendekatan keperawatan yang holistik dalam penanganan bencana.
Sebagai bagian dari aksi kemanusiaan, tim USU–UI juga menyalurkan 280 paket sembako, 330 paket personal hygiene, serta bantuan logistik rumah tangga guna mendukung pemulihan kemandirian dan kualitas hidup masyarakat terdampak di Kecamatan Sorkam.
Kegiatan ini menegaskan peran strategis perguruan tinggi dalam penanggulangan bencana, tidak hanya melalui layanan medis, tetapi juga dalam memulihkan kesehatan mental dan martabat kemanusiaan masyarakat yang terdampak krisis.
(NAI/NAI)
