Rapat membahas pemberian dukungan atas perubahan nama Jalan Plaju ke Jalan Wushu. Pertemuan digagas Lurah Sei Rengas I, Japaner Purba dan dihadiri Sekretaris Camat (Sekcam) Ahmad alias Ucok.
Hadir juga perwakilan Yayasan Kusuma Wushu Indonesia (YKWI), Darsen Song dan Alex Sunarto. Dalam pertemuan tersebut warga menyerahkan dukungan dalam bentuk surat pernyataan tidak keberatan atas perubahan nama Jalan Plaju menjadi Jalan Wushu. Warga juga menandatangani dukungan di atas kertas materai dan diketahui Kepala Lingkungan IX, Jontar Sianturi yang juga Sekretaris Koti PP Sumut.
Perwakilan YKWI, Darsen Song mengatakan pertemuan yang digagas Lurah Sei Rengas I dan dihadiri Sekcam Medan Kota berlangsung sukses dan pihak YKWI mengucapkan terima kasih atas dukungan Pemko Medan mulai dari kepling, lurah, camat.
Dukungan perubahan jalan ini juga disampaikan tokoh-tokoh masyarakat Kota Medan dan Sumatera Utara, antara lain, Gus Irawan Pasaribu, dr. Sofyan Tan, Parlindungan Purba, Juswan Tjoe, Hasan Gunawan, Herry Zulkarnain, Landen Marbun, , Brillian Moktar, Sonny Firdaus, Hasyim, Wong Chun Sen dan tokoh-tokoh lainnya.
“Mereka mengusulkan dengan prestasi wushu yang sangat luar biasa. Anak-anak Medan membawa harum Indonesia, mereka mengibarkan merah putih di pentas internasional,” katanya.
Darsen mengaku, usulan perubahan nama Jalan Plaju ke Jalan Wushu selain muncul dari tokoh masyarakat juga muncul dari penggerak olahraga dan ormas. Antara lain,KONI Sumut dan Medan, PSMTI, Persatuan Masyarakat Pecinta Olahraga, PERBASI, PERCASI.
Prestasi ini, lanjut Darsen, muncul dari Jalan Plaju tempat anak-anak berlatih. Makanya, muncul mengapa Jalan Plaju ingin diubah menjadi Jalan Wushu.
Dia menambahkan, kami dari Yayasan Kusuma Wushu Indonesia merasa sangat diperhatikan dengan usulan perubahan nama tersebut. Apalagi dukungan dan sambutan positif dari Pemko Medan sangat luar biasa. Mulai dari level kepling, lurah, camat dan sebagainya, sehingga menggagas pertemuan ini.
“Apakah yang diusulkan tersebut bisa diterima warga, ternyata dengan kepemimpinan Pak Lurah dan kepling berhasil membujuk para warga bisa menerima usulan perubahan nama ini. Bahkan hanya berlangsung satu kali saja,” katanya.
Usulan ini, lanjut Darsen akan dibawa ke Pemko Medan dan diperjuangkan di DPRD Kota Medan. “Kita sangat mengharapkan dukungan semua pihak,”ucapnya.
Lurah Sei Rengas I, Japaner Purba mengatakan ada sekitar 21 KK yang bertempat di Jalan Plaju yang panjangnya 80 meter. Dia mengaku mayoritas masyarakat di Jalan Plaju sangat mendukung perubahan nama ini.
Sekcam Medan Kota, Ahmad alias Ucok mengatakan dari pemerintahan menyambut baik pertemuan antara warga dengan pihak YKWI atas perubahan nama Jalan Plaju ke Jalan Wushu, bahkan sebagai pemerintah telah menjembatani dan meyakinkan kepada warga sehingga pertemuan berlangsung lancar dan sukses.
Sebagai pemerintah, katanya, pihak kecamatan Medan Kota dan Kelurahan Sei Rengas I siap membantu jika nantinya ada perubahan nama untuk KK dan KTP untuk pelaksanaan ini menunggu perintah dari Pemko Medan.
“Kita dari pemerintah kecamatan nantinya mengirim surat dari pertemuan ini. Pihak YKWI juga mengirim dan nanti ditindaklanjuti dengan pertemuan di Pemko Medan. Selanjutnya dibawa ke DPRD Kota Medan untuk diparipurnakan,” katanya. (maf)