Jalan Alternatif Biru-biru - Bandarbaru Rusak

Sibolangit, (Analisa). Jalan kabupaten jurusan Kecamatan Biru-biru ke Desa Bandarbaru Keca­matan Sibo­langit, salah satu jalan alter­natif dari wilayah Medan, Deli­serdang dan dari Bandara Kualanamu ke wila­yah Tanah Karo kondisinya rusak  berat.

Bahkan, untuk melintasi ruas jalan yang diperkirakan berkisar 30 km ini harus menggunakan kendaraan khu­sus, gerdang dua. Sedang  ken­daraan seperti angkot enggan melintasinya karena beratnya kerusakan yang terus-mene­rus terjadi. Warga desa meliputi Keca­matan Biru-biru dan Kecama­tan Sibolangit, Deliserdang sudah lama mengeluhkan ke­rusakan jalan ini.

Awal Novem­ber 2016 sekira 2 km jalan dari ujung jem­batan Biru-biru sam­pai simpang Desa Namodurin/sim­pang Desa Namopunti sudah diaspal. Namun pengas­palan ini menimbulkan protes warga lain. Alasan mereka, ma­sih banyak ruas jalan yang kerusakan­nya cukup parah, tapi yang diperbaiki ruas jalan yang masih mengalami keru­sakan wajar dan tidak rawan dilintasi, kata Timor Sitepu, anggota DPRD Deliserdang kepada Analisa, Kamis (10/11) di Bandarbaru.

Timor Sitepu didampingi Bapa Uly Christine Ginting asal Dusun Pondok Tengah, Kecamatan Namorambe dan sejumlah warga dari Desa Pria-ria, Pe­nen, Mardinding dan desa lainnya me­liputi Ke­camatan Biru-biru dan Sibo­langit mengharapkan per­bai­kan atau pemeliharaan jalan ka­bupaten yang potensial se­bagai jalan alternatif dari wi­layah Medan, Deliserdang dan dari Bandara Kualanamu ke Bandarbaru dan ke Tanah Karo serta daerah kabu­paten lainnya ke depan dapat  diting­katkan.

Pantauan Analisa belum lama ini, ketika bersama Ketua DPRD Kota Medan, Hendri Jhon Hutagalung untuk meng­hadiri suatu kegiatan gereja ke Desa Penen, belum lama ini  dia me­ngaku “jantungan”.

Ketua DPRD Medan ini terpaksa mengemudikan mo­bil dinasnya maju-mundur untuk menghindari lubang dan semak-belukar yang terjadi di sepan­jang ruas jalan, terutama ruas jalan wi­layah dari Desa Sa­rilaba, simpang Bekuyung, simpang Terumbu, sim­pang Betala Deli, Tembengen, Pe­ria-ria Suah, Peria-ria Das, sim­pang Lau Rakit, Penen, Lau Las, simpang Pe­nung­kiren, simpang Pamah, Semai-mai, simpang Pernengenen, Mar­din­ding Julu, simpang Mardinding Jahe, simpang Lau Deleng, simpang Lau Si­gayo, Sada Perarih, Pagar­batu, Ke­camatan Biru-biru.

Demikian juga ruas jalan wilayah Kecamatan Sibola­ngit, mulai dari desa Basukum, Cintarayat, simpang Negeri Gugung, Nageri Suah, Suka­maju, sim­pang Batu Siang­gehen, simpang Be­kusah, sim­pang Kuta Bungke, simpang Saringkulit, simpang Sela­wang, Ku­tangkuhen, Martelu, simpang Bukum, Sikeben, simpang Sikeben dan Desa Ban­darbaru, kerusakannya ju­ga cukup parah dan mem­pri­hatinkan. (alex)

()

Baca Juga

Rekomendasi