Dari Skotlandia ke New York

Ibu Donald Trump Akhirnya Menemukan Cinta

IBU Donald Trump, Mary Anne Mac­Leod lahir dan dibesarkan di pulau Lewis, Hebridean, tapi beremigrasi ke New York untuk menem­puh kehidupan baru.  Mary Anne merupakan salah satu dari puluhan ribu orang Skotlandia yang pergi ke Amerika Serikat (AS) dan Kanada pada tahun-tahun awal abad terakhir yang beru­paya menghindari kesulitan ekonomi di tanah air.

Sang ibu Trump pertama meninggalkan Lewis menuju New York tahun 1930 saat umur­nya baru 18 tahun untuk bekerja se­bagai pembantu rumahtangga (PRT).

Enam tahun kemudian, dia mengikat tali pernikahan de­ngan pengembang pro­perti sukses Frederick Trump, putra mig­ran Jerman dan sa­lah satu orang paling disegani di New York.

Meski melahirkan anak-anaknya, me­nua dan tutup usia di New York, AS, ta­nah kelahirannya terletak di Ing­gris, te­patnya di Skot­landia.

Mary lahir dari pasangan nelayan di Desa Tong di pulau kecil Lewi, warisan bang­sa Galilea yang terkenal di ki­tab-kitab suci Kristiani, pada 10 Mei 1912. Oleh karena itu, dia dididik dalam dua bahasa utama, bahasa Ibrani dan Inggris. Ayahnya berna­ma Malcolm dan ibunya Mary.

Sebagai seorang anak pe­desaan, Mary kecil terbilang cermelang. Beranjak de­wasa pada 2 Mei 1930, dia merasa perlu mengembangkan sa­yap­nya, Akhirnya, Mary mu­da berangkat dari Glasgow, Skot­landia ke New York.

Tiba di Kota Apel Besar itu dengan se­­la­mat pada 11 Mei 1930, dia bertekad un­tuk menja­di warga negara AS.

Kembali terngiang

Saat itu, uang di saku Mary ha­nya USD50 atau kurang Rp670 ribu. Jadi dia ting­gal dengan kakak pe­rempuan­nya, Chris­tina Ma­the­son di Long Island dan bekerja se­bagai pembantu ru­mah tang­ga selama empat tahun.

Bak kisah Cinderella, Mary dipertemu­kan dengan Fred Trump yang berdarah Jer­man dalam suatu acara dansa. Cinta pada pandangan perta­ma itu membawa keduanya naik pelaminan pada Januari 1936.

Acara pernikahan mereka saat itu sangat sederhana, hanya dihadiri 25 tamu un­dangan di Hotel Carlyle, Manhattan. Padahal karier Fred sebagai pengusaha real estate sukses saat itu sudah semakin menanjak.

Dari hasil pernikahan ini lahirlah lima putra-putri, yang tertua sampai yang termuda ialah Maryanne (1937), Fredrick Jr (1938), Elizabeth (1942), Donald (1946) dan Robert (1948).

Selama berumah tangga dengan Fred, Mary dikenal sebagai perempuan sosialita yang aktif dalam kegiatan amal. Dia me­ninggal pada usia 88 tahun di New York pada 7 Agustus 2000. (bbc/es)

()

Baca Juga

Rekomendasi