SEMUT merupakan binatang yang hidup hampir di seluruh daratan di bumi. Dimanapun dan kapanpun kita berada, binatang kecil ini selalu terlihat di antara rumput-rumput, batu-batu, di dalam rumah dan tempat lainnya.
Hampir tidak ada tempat kecuali ada semut di tempat tersebut. Binatang kecil ini memang mengagumkan, dan berikut fakta unik serta gambar-gambar mengagumkan mengenai semut:
Semut merupakan salah satu spesies paling cerdas dibandingkan serangga-serangga lainnya. Semut memiliki sekitar 250.000 sel otak di dalam kepalanya. Hal tersebut mengakibatkan proporsi ukuran otaknya lebih besar dibandingkan dengan keseluruhan tubuhnya.
Tidak hanya manusia, semut juga merupakan binatang yang pandai bertani dan berkebun. Mereka mampu menggunakan teknik holtikultura yang sangat canggih untuk meningkatkan hasil panennya.
Untuk menghambat pertumbuhan jamur, para semut mampu mensekresikan zat kimia yang kaya dengan antibiotik. Mereka juga dapat membangun sarang dengan sistem yang canggih untuk mengatur dan mengontrol temperatur serta kelembapan.
Selain bertani, beberapa spesies semut suka beternak. Mereka betrenak aphid, sejenis kumbang yang dapat menghasilkan madu. Semut peternak akan melindungi dan memberi makan aphid, layaknya seorang manusia. Madu-madu itulah tujuan mereka beternak.
Semut seringkali terlihat berperang, baik antar spesies yang berbeda maupun dengan sesama spesiesnya sendiri. Semut memang binatang yang ahli strategi, dan saat mereka mampu dalam waktu selama beberapa jam, hari bahkan minggu. Sebagian semut lainnya merupakan semut yang pandai memperbudak semut lainnya untuk dijadikan sebagai pekerja.
Sama
Jumlah semut sangat banyak sekali, dan ada beberapa pendapat bahwa jumlah bisa mencapai 10% dari jumlah seluruh binatang yang ada di seluruh bumi. Sementara jika di timbang, jumlah massa seluruh semut di bumi sama dengangenai semut:
Semut merupakan salah satu spesies paling cerdas dibandingkan serangga-serangga lainnya. Semut memiliki sekitn memiliki jutaan sarang dengan jangkauan hampir ratusan kilometer. Mereka yang satu koloni tidak akan berperang meskipun berasal dari sarang yang berbeda.
Rata-rata umur semut antara 45 hingga 60 hari, berbeda dengan ratu semut yang hidup hingga 20 tahun dan mampu memproduksi ribuan telur selama hidupnya. Ketika seekor ratu semut mati, maka koloni semut tersebut hanya dapat bertahan selama beberapa bulan saja. (uqbc/ar)