Kini Jalan Gaperta Ujung Mulus Kembali

kini-jalan-gaperta-ujung-mulus-kembali

Analisadaily (Medan) - Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin, menindaklanjuti keluhan warga terkait rusaknya Jalan Gaperta Ujung, Kelurahan Tanjung Gusta, Kecamatan Medan Helvetia. Wali Kota mengistruksikan langsung Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan melakukan perbaikan, sehingga kini jalan telah bagus dan mulus kembali.

Perbaikan jalan dilakukan dengan pembetonan agar kualitasnya lebih kuat lagi dibandingkan dengan pengaspalan (hotmix) yang dilakukan selama ini. Terbukti beberapa kali dilakukan pengaspalan, jalan kembali rusak karena kenderaan bermotor yang melintasi cukup padat, termasuk truk dengan tonase tinggi.

“Jalan Gaperta Ujung kini telah bagus kembali. Begitu menerima instruksi dari Bapak Wali Kota, kita langsung turun melakukan perbaikan. Sudah setahun lebih warga mengeluh karena jalan rusak, sehingga sangat menggangu kelancaran aktifitas sehari-hari,” kata Kadis Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan, Khairul Syahnan, Jumat (4/1).

Selain itu, kerusakan juga dipicu karena kondisi jalan selama ini lebih rendah dibandingkan dengan parit yang ada di sisi kiri dan kanan jalan. Setiap kali hujan deras turun, debit air hujan dari parit melimpah dan menggenangi jalan, sehingga lama kelamaan aspal mengelupas dan jalan berlubang.

“Itu sebabnya perbaikan jalan yang kita lakukan dengan pembetonan. Selain kualitasnya lebih kuat, pembetonan yang dilakukan membuat jalan sekarang lebih tinggi dari parit,” ungkapnya.

Pembetonan Selama 2 Bulan

Pembetonan jalan berlangsung selama dua bulan agar kualitasnya lebih terjamin lagi. Panjang jalan yang dibeton sekitar 1,5 Km dengan lebar 10,5 Meter.

“Kini jalan sudah bagus, sehingga aktivitas warga tidak akan terganggu lagi. Manfaatkanlah jalan ini untuk mendukung kelancaran aktivitas sehari-hari, serta selalu berhati-hatilah saat berkenderaan,” pesannya.

Selesainya perbaikan jalan yang dilakukan mendapat apresiasi penuh warga sekitar, salah satunya Fina (35).  Dikatakannya, aktivitas warga kini lancar kembali karena Jalan Gaperta Ujung sudah bagus dan mulus.

“Kalau musim kemarau, kita harus menghadapi debu. Bahkan, debunya pun ikut mengotori rumah kita. Sebaliknya kalau musim penghujan tiba, jalan tak ubahnya seperti kubangan, becek dan berlumpur. Sekarang jalan sudah mulus kembali,” ujar Fina.

(REL)

Baca Juga

Rekomendasi