Tampil dengan kekuatan penuh, anak asuh Indra Sjafri justru kesulitan mengembangkan permainan di awal babak pertama. Faktor cuaca dan kondisi lapangan yang becek membuat Egy Maulana Vikri cs kerap gagal membangun skema permainan.

Bahkan beberapa kali pasukan Garuda Muda salah dalam memberi umpan. Kekalahan dari Vietnam dua hari lalu agaknya membuat kepercayaan diri para pemain Indonesia menurun.

Beruntung gol Osvaldo Haay (11') mampu memecah kebuntuan. Setelah terciptanya gol pertama, para punggawa Indonesia mulai menemukan ritme permainan.

Dua gol tambahan mampu diciptakan Egy (40') dan Osvaldo (45+2') untuk menutup babak pertama dengan skor 3-0.

Memasuki babak kedua kepercayaan diri pemain Indonesia meningkat drastis. Saddil Ramdani mencetak gol (50') pembuka setelah turun minum.

Berikutnya secara bergantian Witan Sulaeman (67'), Osvaldo (70'), Andy Setyo (76') dan Egy (78') membombardir gawang Brunei yang dikawal Haimie Anak Nyaring.

Kemenangan 8-0 membuat Indonesia naik kembali ke peringkat dua klasemen sementara karena unggul selisih gol dari Thailand yang dalam laga hari ini berhasil mengalahkan Laos 2-0.

Pada laga terakhir Indonesia akan menghadapi Laos di City of Imus Grandstand, Imus, Filipina, Kamis (5/12). Sementara Vietnam akan bertemu Thailand di Stadion Binan.

Peluang anak asuh Indra Sjafri untuk lolos ke semifinal terbuka sangat lebar. Kemenangan 1-0 atas Laos sudah cukup mengamankan posisi Indonesia.

Sementara Thailand harus menang lebih dari tiga gol atas Vietnam jika ingin lolos. Sebaliknya, Vietnam tidak boleh kalah lebih dari tiga gol dari tim Gajah Putih untuk menjaga asa lolos ke semifinal.

(EAL)