Pep Guardiola dan Mikel Arteta (Sports Mole)
Analisadaily - Mikel Arteta akan menghadapi tantangan besar jika meninggalkan Manchester City untuk Arsenal, menurut Pep Guardiola. Mantan gelandang The Gunners menjadi asisten Guardiola selama lebih dari tiga tahun.
Dilansir dari
Sports Mole, Rabu (18/12), nama Arteta kian mencuat di tengah kekosongan posisi manajer Arsenal. Freddie Ljungberg dinilai gagal membalikkan keadaan sejak mengambil alih jabatan sementara setelah kepergian Unai Emery.
Terbaru, Arsenal kalah 0-3 oleh City pada Minggu (15/12). Arsenal saat ini duduk di posisi 10 klasemen sementara Premier League.
“Saya pikir Arsenal selalu menjadi salah satu tim terbaik dalam 20 tahun terakhir. Ketika Arsene (Wenger) mengambil alih tim, ia mengangkat klub ke level lain dan sekarang mereka berjuang sedikit di tahun-tahun terakhir,” kata Guardiola.
“Ketika klub mengambil keputusan untuk menggantikan manajer atau membeli pemain, itu selalu meningkat menjadi lebih baik. Apakah itu akan terjadi atau tidak, saya tidak tahu. Pendapatku tentang Mikel (Arteta), dia manusia yang profesional. Saya tidak ragu tentang itu.”
“Jika dia tetap, saya bahagia, luar biasa, karena kita semua bekerja bersama dengan sangat baik. Jika dia memutuskan untuk pindah, saya akan mendoakan yang terbaik baginya, keluarganya, dan untuk masa depan profesionalnya,” ungkap Guardiola.
Direktur pelaksana Arsenal, Vinai Venkatesham, disebut meninggalkan rumah Arteta pada Senin 16/12). City dilaporkan tidak senang dengan cara Arsenal melakukan prosesnya, tetapi Guardiola memuji Arteta atas kejujurannya.
“Mikel jujur ??padaku. Arsenal, kami ada di sana dua hari yang lalu. Mereka berbicara dengan direktur olahraga kami, CEO, dan tidak mengatakan apa-apa,” ucap Guardiola.
“Saya tidak tahu apakah pertemuan berlangsung pukul satu malam karena mereka tidak ingin mengumumkannya kepada publik, tetapi pada akhirnya itu terbuka. Saya pikir Arsenal ingin melakukan yang terbaik,” tandasnya.