Rekonstruksi Pertama, ZH Mengaku Kerap Diselingkuhi Jamaluddin

Rekonstruksi Pertama, ZH Mengaku Kerap Diselingkuhi Jamaluddin
Rekonstruksi pembunuhan hakim PN Medan di sebuah kafe, Jalan Gagak Hitam, Medan (Analisadaily/Jafar Wijaya)

Analisadaily.com, Medan - Polisi melakukan rekonstruksi pertama terhadap kasus pembunuhan hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan, Jamaluddin (55), di salah satu kafe yang berada di depan Focal Point, Jalan Gagak Hitam Medan, Senin (13/1).

Dalam rekonstruksi tersebut dihadirkan tersangka ZH (41) dan JP (42). Awalnya mereka duduk berdua untuk merencanakan pembunuhan Jamaluddin.

Dalam percakapan tersebut ZH mengatakan kepada JP kalau dirinya mau mati karena banyak permasalahan yang dihadapinya selama hidup bersama Jamaluddin. Kemudian ZH mengatakan kepada JP bahwa suaminya harus mati.

Dari pembicaraan itu kemudian disimpulkan bahwa tersangka ZH menyuruh JP agar membunuh Jamaluddin.

"Suami saya terus menerus berselingkuh dengan perempuan-perempuan lain dan dari pertama perkawinan, dia selalu mengkhianati saya," ujar ZH dalam rekonstruksi adegan.

"Saya lagi hamil pun dia bawa perempuan ke rumah. Saya sudah mengadu ke keluarganya dan mengadu ke kakak-kakak kandungnya, adik kandungnya tapi mereka tidak berdaya apa-apa."

"Saya coba minta cerai, katanya jangan coba-coba minta cerai dengan saya karena perceraian kedua saya akan malu karena saya seorang hakim. Sementara dia menyakiti saya dengan perempuan-perempuannya," ucap ZH sembari menangis dalam rekonstruksi tersebut.

Usai rekonstruksi, kemudian para tersangka melakukan rekonstruksi di tempat lain. Sampai saat ini rekonstruksi masih terus berlangsung di sejumlah tempat.

(JW/EAL)

Baca Juga

Rekomendasi