Personel gabungan memadamkan api di lahan gambut. (Analisadaily/Arifin)
Analisadaily.com, Asahan - Sudah lima hari personel gabungan yang terdiri dari unsur TNI, Polri, Polhut dan BPBD Asahan berjuang memadamkan kebakaran lahan gambut milik perseorangan di Desa Perbangunan, Kecamatan Sei Kepayang, Kabupaten Asahan dan akhirnya kebakaran lahan tersebut padam.
Kapala Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Wilayah III Sumut Kisaran Wahyudi mengatakan, wilayah yang terbakar merupakan lahan masyarakat berada di perbatasan dengan milik PT. IPS dan bukan kawasan hutan.
"Lahan yang terbakar ini milik masyarakat kurang lebih 10 hektare namun wilayah itu telah kita batasi dengan cara membuat parit keliling dengan menggunakan beko," ungkap Wahyudi saat berbincang kepada Analisadaily.com, Kamis (5/3).
Dia menjelaskan, saat ini kondisi di lapangan sudah mulai membaik meskipun kepulan asap masih ada.
"Api sudah tidak ada lagi terlihat namun hanya tinggal kepulan asap saja, begitu pun tim gabungan tetap waspada untuk antisipasi kalau api marak di lahan tersebut," jelasnya.
Dia memastikan bahwa api tidak merambat ke kawasan hutan produksi karena pihak tim gabungan sudah membuat parit di sekitar lahan tersebut.
"Lahan kebakaran itu sekitar 3 kilo meter jaraknya dengan kawasan hutan produksi. Tapi saya pastikan lahan hutan produksi tersebut tidak terbakar. Dan ini atas kerja sama dengan unsur Pemkab Asahan, TNI, Polri dan Polhut," ujarnya.
Dia juga tidak bisa memastikan apa sebab kebakaran lahan tersebut.
"Yang jelas bahwa lahan yang terbakar tidak lagi melebar di mana telah dilakukan pembatasan di areal yang terbakar itu namun pihaknya beserta tim tetap berada di lokasi melakukan pengawasan hingga saat ini," tandasnya.
(ARI/BR)