Bawaslu Medan Dukung Kreasi 4 Pemuda di Kompetisi Video Nasional 2020

Bawaslu Medan Dukung Kreasi 4 Pemuda di Kompetisi Video Nasional 2020
Ray Rangkuti dan Dendi Gunawan saat menjalani syuting vidoe kompetisi nasional 2020 yang digelar Bawaslu RI (Anaisadaily/Jafar Wijaya)

Analisadaily.com, Medan - Empat pemuda asal Kota Medan menunjukan kreasinya dengan mengikuti Kompetisi Nasional Konten Video 2020 yang diselangarakan oleh Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) RI dengan tema ‘Aku ini Penting untuk Negara’.

Ide kreasi tersebut dilakukan Ray Bachtian Rangkuti, Dendi Gunawan, Yunia Novita Sari dan Fachrul Ikhsandra. Mereka mendapatkan dukungan dari Bawaslu Kota Medan dan diharapkan dapat menjuari kompetisi nasional ini.

"Bawaslu Medan mendukung 4 muda-mudi pada Kompetisi Nasional Konten Video yang diselangarakan Bawaslu RI," kata Koordinator Divisi (Kordiv) Pengawasan Bawaslu Kota Medan, Muh Fadly, Senin (6/4).

Melalui video tersebut, Fadli menuturkan bahwa ada pesan yang disampaikan serta mengedukasi masyarakat untuk dapat mengawasi seluruh tahapan Pilkada 2020. Meski ditunda sementara, karena pandemi virus corona COVID-19 saat ini.

Fadly juga mengungkapkan‎ bahwa Bawaslu bertugas untuk mengawasi setiap tahapan dalam penyelenggaraan Pilkada dan melakukan penindakan terhadap pelanggaran Pemilu dan Pilkada.

"Tetapi, Bawaslu tidak akan bisa bekerja tanpa adanya peran serta partisipasi masyarakat. Oleh karena itu, sesuai subtema yang dipilih oleh 4 muda-mudi dalam ajang kontes video nasional itu, ayo kita jaga hak pilih kita masing-masing sebagai wujud pelaksanaan nilai-nilai demokrasi demi terciptanya Pemilu yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil," ungkapnya.

Untuk itu, Fadly mengajak seluruh warga Kota Medan agar turut serta bersama pihaknya mendukung 4 muda-mudi tersebut dalam ajang Kontes Video Nasional dengan memberikan like di link video pada kanal YouTube https://youtu.be/B26vj6H-G7c.

Sementara itu, Yunia Novita Sari mengatakan, pada ajang Kontes Nasional untuk Youtube dan Instagram Tahun 2020 yang diselenggarakan oleh Bawaslu-RI tersebut.

"Sedangkan subtema video yang kita pilih ialah ‘Hak Pilih, Milik Kita bersama. Ayo Awasi!’. Untuk itu, kita meminta sekaligus memohon dukungan warga kota Medan untuk meng-like video di chanel Youtube dengan link tersebut di atas yang diikutsertakan pada ajang kontes video nasional tersebut," ucapnya.

Lebih lanjut Yunia menuturkan bahwa, subtema dalam video pendek berdurasi 1 menit 54 detik yang diikutsertakan pada kontes tersebut sengaja diambil agar setiap orang menyadari bahwa hak pilih merupakan milik bersama dan harus diawasi.

"Lewat video yang kita ikutsertakan pada kontes nasional itu, kita ingin berpartisipasi dan membantu tugas Bawaslu Medan dalam menanamkan kesadaran sekaligus mengajak masyarakat untuk mengawasi hak pilih yang merupakan hak setiap warga negara yang sudah memenuhi syarat sebagai pemilih dalam pemilu mau pun Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada)," tuturnya.

Selain itu, kata Yunia dalam video yang diikutsertakan dalam kontes tersebut, ia bersama rekan-rekan lainnya juga mendukung program pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran virus corona COVID-19 dengan tetap di rumah saja.

"Pada bagian akhir video itu juga kita sengaja menyebutkan taglinenya Bawaslu yaitu 'Bersama Rakyat Awasi Pemilu. Bersama Bawaslu, Tegakkan Keadilan Pemilu'. Ini juga sengaja kita sampaikan untuk mendukung Bawaslu dalam melakukan pengawasan," pungkasnya.

Untuk diketahui bahwa Bawaslu-RI kembali menggelar kompetisi konten video untuk YouTube dan Instagram. Selain subtema ‘Hak Pilih, Milik Kita bersama. Ayo Awasi!’ yang diikutsertakan oleh 4 muda-mudi Kota Medan itu.

Sedangkan, subtema lainnya dalam lomba tersebut, 'Mari kita ikut mengawasi proses demokrasi, bermartabat, dan berkualitas, Mewujudkan Pilkada 2020 yang bersih, Bangga berdemokrasi, bersih dari politik uang dan politisasi sara serta Jujur, adil, mandiri, berintegritas tinggi dalam menjaga hak pilih Indonesia'.

(JW/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi