Gelandang Shandong Luneng yang berusia 32 tahun itu, satu-satunya pemain yang diketahui terjangkit penyakit di Liga Super China (CSL). Namun setelah pulang, dia sekarang akan menghabiskan waktu selama 14 hari di karantina untuk pengamatan lebih lanjut.

Pemain internasional Belgia mengatakan pada 22 Maret, ia dinyatakan positif mengidap virus, baru saja kembali ke China. Tetapi dia memberitahukan kepada penggemarnya, bahwa dia merasa baik-baik saja.

Saat berada di rumah sakit di kota Jinan, Fellaini memposting video dirinya di Instagram yang sedang berlatih di kamarnya.

"Fellaini dinilai dan dianggap telah pulih, dan perawatannya diberhentikan hari ini," kata Shandong dalam sebuah pernyataan singkat.

Tes positif Fellaini memberikan pukulan bagi harapan CSL untuk memulai musim dalam waktu dekat, setelah tanggal mulai 22 Februari ditunda tanpa batas waktu.

Fellaini, juga mantan pemain Everton, bergabung dengan Shandong dari Manchester United pada Februari tahun lalu dengan nilai 7.2 juta euro.

Dia menikmati musim pertama yang produktif di Tiongkok, mencetak 12 gol dalam 34 pertandingan dan memberikan lima assist.

(CSP)