Pulang dari Aceh, Dua Mahasiswi Asal Malaysia Positif Covid-19

Pulang dari Aceh, Dua Mahasiswi Asal Malaysia Positif Covid-19
Kepala Dinas Kesehatan Aceh, dr. Hanif (Analisadaily/Muhammad Saman)

Analisadaily.com, Banda Aceh - Dua mahasiswi asal Malaysia yang kuliah di Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Covid-19).

Hal itu diketahui setelah dikeluarkannya pengumuman resmi oleh Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Malaysia, Noor Hisham Abdullah, Minggu (19/4).

Pasca pengumuman yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan Malaysia terkait hal itu, Kepala Dinas Kesehatan Aceh, dr. Hanif, mengatakan pihaknya sudah mengunjungi tempat tinggal salah satu mahasiswi asal Malaysia yang dinyatakan positif Covid-19 di Gampong Blang Krueng, Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar.

Hanif merasa ragu mahasiswi berinisial NA binti MY itu terinfeksi di tempat tinggalnya di Blang Krueng.

"Teman satu kosnya negatif. Pemilik rumah juga menyampaikan yang bersangkutan hampir tidak pernah keluar rumah. Paling seminggu sekali keluar berbelanja," ujar dr. Hanif, Selasa (21/4).

Namun demikian, sebagai langkah antisipasi pihaknya telah menyemprot disinfektan di pekarangan maupun dalam rumah yang bersangkutan.

"Curiga saya mahasiswi ini terinfeksi virus corona di pesawat, ataupun saat berada di bandara," kata Hanif.

"Mereka pulang ke Malaysia kan sama-sama dengan yang positif Covid-19 lainnya. Jadi kami belum bisa melihat daerah itu (tempat tinggal mahasiswi tersebut selama di Aceh) sebagai sumber penularan," ungkapnya.

Untuk memastikan tempat tinggal mahasiswi tersebut terjangkit Covid-19, Dinas Kesehatan Aceh akan melakukan pemeriksaan spesimen swab (usap dahak) menggunakan sistem RT Polymerase Chain Reaction (PCR) di Laboratorium Balai Litbangkes Aceh bagi tetangga yang tinggal berdekatan dengan mahasiswi itu.

Hanif menambahkan, pihaknya belum mendeteksi tempat tinggal satu mahasiswi lainnya berinisial NI binti MF di Banda Aceh. Sebab yang bersangkutan saat ini sedang menjalani masa karantina dan tidak bisa dihubungi. Yang pasti pihaknya tengah melakukan penelusuran tempat tinggalnya.

"Laporannya dia tinggal di Jalan Teuku Di Blang Darussalam. Antara dua mahasiswi ini tidak saling kenal, jadi susah kita tracking dia tinggal di mana," jelas dr. Hanif.

Kedua mahasiswi itu merupakan bagian dari 106 pelajar asal Malaysia yang dipulangkan dari Indonesia pada gelombang ketiga.

Keduanya berangkat dari Bandara Internasional SIM Aceh Besar menuju Bandara Kualanamu, Sumatera Utara, Kamis (16/4). Dari Sumut mereka berkumpul dengan mahasiswa lainnya. Empat jam transit, mereka diterbangkan ke Kuala Lumpur untuk kemudian diambil swab dan dikarantina di Pusat Karantina Malaka, Malaysia.

Kementerian Kesehatan Malaysia kemudian mengumumkan hasil swab 106 mahasiswa Malaysia itu. Sebanyak 65 dari keseluruhan mahasiswa itu dinyatakan positif Covid-19. Sebanyak 43 dari Jawa Timur dan tiga (dua terdeteksi mahasiswi) dari Aceh, satu dari Turki dan satu dari Kalimantan.

(MHD/EAL)

Baca Juga

Rekomendasi