Kementerian PUPR Bangun Rusunawa di Sumbul

Kementerian PUPR Bangun Rusunawa di Sumbul
Ketua Yayasan Rismaduma Sumbul, Leonard Samosir (tengah) bersama konsultan dan pemerintah kecamatan saat pemancangan tiang pertama rusunawa khusus buat siswa, Selasa (21/4) (Analisadaily/Sarifuddin Siregar)

Analisadaily.com, Sidikalang - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat membangun rusunawa berbiaya Rp17 miliar di kawasan Yayasan Perguruan Rismaduma Kelurahan Pegagan Julu 1 Kecamatan Sumbul Kabupaten Dairi, Sumatera Utara.

Itu ditandai syukuran pemancangan tiang pertama dihadiri Ketua Yayasan Perguauan Rismaduma, Leonard Surungan Samosir, konsultan Togi Sipahutar, pejabat kecamatan dan manajemen sekolah, Selasa (21/4).

Leonard mengatakan, anggaran dimaksud dilobby di kala dirinya masih aktif sebagai anggota DPRD Sumut periode 2014-2019. Dia menggandeng teman legislator DPR RI, Anton Sihombing.

“Dana dimaksud terdiri dari Rp 14.5 untuk konstruksi dan selebihnya meubiler. Ruangan sangat representatif buat belajar,” kata Leonard.

Rusunawa dimaksud dikhususkan buat siswa. Banyak pelajar di sekolah ini berasal dari luar daerah diantaranya Humbang Hasundutan dan Riau. Bahkan, sswa di kecamatan memiliki jarak hingga 10 kilometer. Terkadang, terlambat tiba di sekolah.

Diutarakan, fasilitas dimaksud adalah milik pemerintah pusat dan lahan disediakan yayasan. Gedung itu terdri dari 3 lantai dimana masing berjumlah 15 kamar ditempati 4 orang.

Siswa yang akan bermukim, akan diberi pembekalan khusus sehingga memiliki nilai tambah. Yakni Bahasa Inggris dan Mandarin. Syarat peserta, tentunya lebih ketat. Ditambahkan, yayasan ini membina siswa SMP, SMA dan SMK.

Pihaknya juga membuka jurusan parawisata guna mendukung pengembangan Danau Toba. Jumlah pelajar SMK mencapai 1000 orang. Togi menerangkan, proyek itu membutuhkan waktu 210 hari kerja. Ditarget rampung sebelum akhir 2020.

(SSR/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi