Identifikasi Korban Kebakaran Kapal Tanker, RS Bhayangkara Dirikan Posko

Identifikasi Korban Kebakaran Kapal Tanker, RS Bhayangkara Dirikan Posko
Posko ante mortem dan post mortem (Analisadaily/Jafar Wijaya)

Analisadaily.com, Medan - Permudah proses identifikasi korban yang meninggal dunia dalam peristiwa terbakarnya Kapal Tanker MT Jag Leela di galangan milik PT Waruna Nusa Sentana Shipyard di Belawan. Pihak Rumah Sakit Bhayangkara Medan mendirikan posko ante mortem dan post mortem.

Wakil Kepala RS Bhayangkara AKBP dr Zulkhairi mengatakan bahwa saat ini pihak RS Bhayangkata telah mendirikan posko ante mortem untuk mengambil data korban semasa hidup dari pihak keluarga.

"Seperti biasa untuk prosedur DVI itu kami mempersiapkan posko ante mortem dan post mortem," katanya, Selasa (12/5).

Zulkhairi juga mengimbau kepada pihak yang merasa kehilangan anggota keluarganya, terkait dengan MT Jag Leela, untuk segera melapor ke posko ante mortem di RS Bhayangkara.

"Kalau bisa membawa data sidik jari KTP, kalau ada, kalau tertinggal di rumah, bisa juga ijazah," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya bahwa kapal tanker yang memiliki panjang lebih kurang 250 meter milik MT Jag Leela yang digunakan untuk mengangkut minyak masih mengeluarkan kupulan asap hitam dari dalam kapal tersebut sekitar pukul 08.30 WIB. Tidak beberapa lama api kemudian muncul dari dalam kapal sehingga kapal terbakar dan mengeluarkan ledakan.

Akibat kebakaran di kapal tersebut, satu orang meninggal dunia serta 22 orang terluka dan harus menjalani perawatan di Rumah Sakit PHC Belawan dan Rumah Sakit TNI AU Belawan. Sementara dari informasi bahwa korban yang meninggal dunia dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan sebanyak 6 orang.

(JW/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi