Sedikitnya empat unit kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun, masing-masing truk tangki muatan CPO BL 8539 FB, truk tronton muatan kelontong BL 8227 DE, pikap L300 muatan TBS sawit BL 8232 UB dan mobil penumpang Toyota Hiace BL 7329 JH.

Infomasi diperoleh, tidak ada korban jiwa dalam insiden Lakalantas beruntun tersebut. Seluruh penumpang dan awak truk yang mengalami luka-luka sudah dilarikan ke RSUD Aceh Tamiang untuk mendapatkan pertolongan medis.

Sejauh ini baru dua orang sopir yang identitasnya diketahui, yakni sopir Toyota Hiace, Edi Harianto (36) warga Bireun dan sopir Pikap L300, Andri Kurniawan (38) warga Kampung Sungai Liput, Kejuruan Muda, Aceh Tamiang. Sementara sopir truk tanki CPO melarikan diri dan sopir truk tronton sawit belum diketahui identitasnya.

Dari keterangan warga yang beredar, awalnya truk tanki CPO dan mobil penumpang Hiace serta Pikap L300 jalan beriringan dari arah Medan. Sedangkan di depan ada truk tronton rusak sedang parkir. Tiba-tiba truk CPO yang jalan di posisi belakang mengalami pecah ban, sehingga menabarak mobil Toyota Hiace yang berada di depannya.

Kemudian Hiace menabrak Pikap L300 bermuatan sawit hingga keluar dari beram jalan menabrak warung milik warga setempat, Munarto, dan terpental ke kanan menabrak truk tronton bermuatan kelontong yang sedang rusak. Truk CPO banting stir ke kiri menghantam pembatas jembatan dan terjun kejurang sedalam 3 meter.

Hingga berita ini diturunkan, keterangan lebih lanjut dari pihak Satlantas Polres Aceh Tamiang belum diketahui. Kasat Lantas Polres dikabarkan masih berada di Aceh Selatan menghadiri acara Sertijab.

Namun insiden tabrakan beruntun di Seumadam ini dibenarkan oleh Kapolsek Kejuruan Muda, Iptu Hendra Sukmana.

"Iya, benar tadi ada Lakalantas menjelang magrib," kata Hendra di hubungi Analisadaily.com.

Kapolsek tidak bisa memberi keterangan lebih lanjut, takut salah informasi.

"Karena kejadian itu sudah ditangani langsung oleh unit Laka," ujarnya.

(DIR/RZD)