"Insya Allah siap. Saya kembali mencalonkan dan dicalonkan teman-teman dengan nomor urut 02," kata Zainuddin kepada Analisadaily.com, Minggu (20/9).

Zainuddin yang masih menjabat Ketua Umum Amtas 2016-2020 menyebut, proses pemilihan untuk menjadi Ketua Umum periode 2020-2024 akan ditentukan lewat Musyawarah Besar (Mubes) yang akan digelar selama dua hari, Selasa-Rabu (22-23/9) di Parapat.

Untuk merealisasikan visi itu, ia juga sudah merumuskan tiga misi mulia yakni, mengangkat yang terendam, menjemput yang tertinggal agar terwujudnya anggota Amtas bermutu lewat managemen profesional dalam pelayanan.

Selain itu juga menjadikan Amtas sebagai pusat informasi bagi BPW muslim dan sarana menjalin ukhuwah di atas dan untuk kepentingan bersama serta mewujudkan seluruh anggota Amtas senantiasa berpadu padan, bersatu dalam kebersamaan dan bersama dalam kesatuan.

"Itu visi dan misi saya bila kembali diamanahkan memimpin AMTAS untuk masa empat tahun ke depan," ungkapnya.

Dipaparkannya, Amtas dalam situasi pandemi Covid-19 mengalami tantangan berat dan berdampak terhadap produktivitas Biro Perjalanan Wisata (BPW) yang bukan saja mengalami penurunan. Lebih dari itu, produksi BPW sama sekali tidak ada sehingga menyiasati kondisi itu banyak pelaku usaha BPW beralih profesi sementara waktu.

"Tantangan ya berat. Tidak produktif. Produksi bukan lagi menurun, bahkan tidak ada pun," terangnya.

Namun menurutnya situasi itu harus disikapi dan disiasati agar BPW bisa tetap bertahan dalam situasi pandemi. Semangat tinggi dan ikhtiar yang kuat serta konsisten untuk melayani umat, akan menjadi kekuatan menyikapi situasi yang berdampak terhada semua sektor perekonomian bahksn kehidupan.

"Kita berdoa dan berharap, semoga situasi ini cepat berlalu sehingga aktivitas kita semuanya kembai normal," tukas Zainuddin.

(AK/EAL)