Bupati Aceh Barat, Ramli MS (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Meulaboh - Bupati Aceh Barat, Ramli MS, dinyatakan positif terinfeksi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) sesuai hasil uji swab yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Aceh Barat.
Sedangkan istrinya, Ny. Evi Juwinda beserta satu orang anak dipastikan negatif COVID-19 sesuai hasil dari laboratorium Polymerase Chain Reaction (PCR).
Ramli MS saat ini sedang menjalani isolasi mandiri di Pendapa Bupati Aceh Barat, Jalan Imam Bonjol, Desa Seneubok, Kecamatan Johan Pahlawan.
Informasi tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Aceh Barat, Syarifah Junaidah, SKM M.Si, di Meulaboh, Minggu (20/9) sore.
"Hasil uji swab PCR Pak Bupati terkonfirmasi positif, sementara istri dan anak beliau negatif," ujar Syarifah Junaidah.
Menurutnya, keinginan pemeriksaan sampel swab berlangsung pada hari Jumat (18/9) lalu. Uji swab diminta langsung oleh Bupati Aceh Barat, untuk memastikan apakah dirinya dan orang-orang terdekat yang selama ini bekerja, bertemu atau sempat terlibat kontak agar tidak terpapar Covid-19.
Hal ini dalam upaya mencegah dan memutuskan mata rantai penyebaran virus Corona.
Syarifah menjelaskan, saat dilakukan uji swab pada Jumat (18/9) sore, Bupati Ramli MS tidak memiliki gejala tertular virus Corona, namun dirinya tetap melakukan tes swab karena merasa khawatir setiap hari melayani tamu baik dari kalangan pejabat maupun masyarakat.
"Bapak Bupati sebenarnya tidak mengalami gejala atau keluhan apa-apa, dan sehat-sehat saja. Hanya saja perasaan bapak enggak enak karena beliau setiap hari melayani tamu, jadi tim gugus menyarankan untuk melakukan uji swab," terangnya.
Syarifah menjelaskan, sebelum dilakukan uji swab, pihaknya telah melakukan rapid test kepada sejumlah ASN dan pegawai yang bekerja di Pendopo Bupati Aceh Barat.
"Karena ada yang reaktif, maka kami mengambil langkah untuk melakukan tes swab kepada 20 orang termasuk Bupati Ramli MS beserta istri dan seorang anaknya," ungkap Syarifah.
Syarifah Junaidah juga menjelaskan pihaknya juga masih menunggu hasil swab lainnya untuk memastikan apakah sejumlah ASN, dan pegawai yang bekerja di pendopo bupati juga ikut terpapar atau pun tidak. Sisanya 17 orang lagi yang belum keluar hasil uji swab.
(MHD/EAL)