Saat seluruh masyarakat diwajibkan untuk melindungi diri dengan selalu menggunakan masker, ada yang terkena dampak lain dengan adanya penggunaan masker, yaitu teman Tuli.

Masyarakat pada umumnya masih dapat beraktivitas dan berkomunikasi dengan normal meskipun harus menggunakan masker setiap saat. Namun, hal ini tidak berlaku untuk teman-teman tuli yang mengalami kesulitan untuk dapat berkomunikasi dengan menggunakan masker.

Hal itu dikarenakan karena teman-teman tuli mengandalkan membaca gerak bibir dan ekspresi wajah lawan bicara saat ingin berkomunikasi.

Melihat kondisi ini, Asuransi Astra tidak tinggal diam. Sejak awal September telah mengampanyekan #MaskerTemanTuli melalui media sosial Instagram.

Branch Head Asuransi Astra Medan, Hendra, diwakili Section Head, Azel menyampaikan, melalui kampanye sosial #MaskerTemanTuli, pihaknya mengajak warganet untuk mengunggah foto dengan pose bahasa isyarat cinta, setiap satu foto yang diunggah akan dikonversikan menjadi satu masker ramah tuli.

“Kemudian akan didonasikan ke teman tuli di berbagai kota di Indonesia, tidak terkecuali Kota Medan,” kata Azel, Rabu (23/9).

Total 250 buah masker ramah Tuli diberikan kepada teman tuli di Medan melalui Gerakan Kesejahteraan untuk Tuna Rugu (Gerkatin) Sumatera Utara (Sumut).

“Tak hanya masker ramah tuli, kita juga memberikan bantuan 50 paket sembako kepada teman tuli terdampak Covid-19,” ujar Azel.

Adapun masing-masing paket sembako berisi beras, gula pasir, minyak, kecap manis, tepung terigu, susu bubuk, dan mi instan dengan total nilai Rp 200.000 untuk setiap paketnya.

Seluruh masker ramah tuli dan paket sembako diserahkan secara simbolis kepada Ketua Gerkatin Sumut, Ayub Purba, di kantor Asuransi Astra cabang Medan.

Selain di Medan, juga disalurkan paket sembako dan masker transparan yang tersebar di 24 kota lainnya di seluruh Indonesia. Total 6.400 masker ramah tuli dan 1.100 paket sembako diberikan kepada berbagai komunitas atau lembaga peduli kesejahteraan teman tuli.

“Penyaluran secara serentak pada hari ini yang juga bertepatan dengan peringatan Hari Bahasa Isyarat Internasional, sekaligus perayaan HUT Asuransi Astra,” ucapnya.

Disampaikan Azel, memberikan peace of mind merupakan komitmen yang terus dipegang Asuransi Astra, tidak hanya diberikan bagi pelanggan, namun juga bagi masyarakat sekitar.

“Semoga pandemi Covid-19 ini dapat segera berakhir.Kita saling support untuk membantu dalam memutus mata rantai Covid-19 ini dan mempermudah teman-tema tuli dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” sebutnya.

Ketua Gerkatin Sumut, Ayub Purba, menyampaikan terima kasih atas bantuan masker transparan dan sembako yang diberikan. Ke depan, pihaknya berharap hubungan Gerkatin dan Asuransi Astra dapat terus berlanjut.

“Bantuan ini sangat membantu kami, dan kami ucapkan terima kasin,” ungkapnya.

(RZD)