Ilustrasi (Internet)
Analisadaily.com, Inggris - Produsen vaksin terbesar di dunia, GlaxoSmithKline (GSK), mengaku optimistis industri akan mampu menyediakan vaksin virus corona Covid-19 secara luas tahun depan.
"Saya sama-sama optimistis, kita akan mendapatkan solusi tahun depan. Tantangan sekarang adalah menjangkau skala yang diperlukan," kata CEO GSK, Emma Walmsley, dalam acara daring Konfederasi Industri Inggris (CBI), dilansir dari
Antara, mengutip
Reuters, Rabu (30/9).
GSK memberi kontribusi penyokong tambahan dan ampuh, yang berperan penting dalam banyak vaksin, di sejumlah aliansi pengembangan calon vaksin masa depan Covid-19.
Proyek paling maju dari grup tersebut adalah yang bermitra dengan Sanofi Prancis. Kedua pihak berharap dapat mengantongi persetujuan untuk vaksin mereka tahun depan.
Walmsley menekankan, kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam pengembangan vaksin tidak membahayakan keselamatan, sebab uji klinis tidak lebih kecil dari biasanya dan regulator serta perusahaan telah mengambil langkah paralel.
"Kami mempersingkat waktu, yang dapat menghabiskan 10 tahun menjadi 2 tahun. Namun masyarakat harus merasa sangat yakin bahwa cara kami melakukan itu (karena) tingkat kolaborasi yang berbeda sama sekali dengan regulator," sebutnya.
"Kami mempertaruhkan dana kami, pemerintah mempertaruhkan dana sehingga kami tidak membatasi skala, yang sangat krusial dalam uji coba vaksin," sambungnya.
(RZD)