Ketua Galumni, Irsyal Harahap, menuturkan mereka bersatu karena keinginan mendukung Bobby Nasution untuk membuat perubahan lebih baik di Kota Medan.

"Karena kita tahu, hampir 10 tahun terakhir, kita lihat tidak ada kemajuan siginifikan yang dibuat pemimpin Kota Medan. Mulai dari aspek ekonomi, infrastruktur, bahkan sampai hal-hal fundamental pun tidak ada perubahan," kata Irsyal.

Masalah-malah klasik, sambung dia, seperti banjir, jalan berlubang, serta tata kota, tidak dikelola dengan baik. Makanya, Irsyal dan rekan-rekannya mencetuskan untuk deklarasi mendukung Bobby Nasution.

"Makanya kita berharap kepada Bang Bobby jadilah solusi untuk mengatasi masalah Kota Medan. Berbagai kegiatan akan kami gelar untuk mempromosikan Bang Bobby sebagai wali kota yang baik. Yang masih muda, penuh inovasi, kreatif, dan kolaboratif," tukasnya.

Duduk bersama para alumni gabungan sekolah, Bobby Nasution berharap Galumni bukan hanya mendukung Bobby-Aulia Rachman, tapi mendukung Kota Medan.

Bobby mengungkapkan kondisi perekonomian di tahun 1998 dapat menjadi pengalaman dan pelajaran bagi masyarakat dimasa pandemi Covid-19.

"Oleh karena itu sangat perlu kolaborasi antara kita untuk menumbuhkan perekonomian di Kota Medan ini," jelas dia.

"Saya akan memperhatikan pelaku UMKM nantinya dan apabila saya menjadi Walikota saya akan mengadakan pelatihan dan bantuan modal bagi pelaku UMKM," sambungnya.

(JW/EAL)