Musda untuk memilih ketua baru periode 2020 - 2025 tersebut dengan tagline ‘Bersama Melayani Rakyat’.

Ketua DPD PKS Kota Banda Aceh, Iwan Sulaiman, menyampaikan Musda kali ini tidak seperti sebelumnya, karena dilaksanakan secara virtual di tengah pandemi Covid-19.

“Musda kali ini berlangsung saat pandemi Covid-19, ada keterbatasan ruang dan gerak, maka Musda akan dilaksanakan secara virtual,” kata Iwan Sulaiman didampingi sejumlah pengurus, Jumat (25/12).

Adapun calon-calon Ketua DPD PKS Banda Aceh yang telah muncul diantaranya Farid Nyak Umar (sekarang Ketua Majelis Pertimbangan Daerah PKS Banda Aceh / Ketua DPRK Banda Aceh), Surya Mutiara (Wakil Ketua DPD), Irwansyah (Sekretaris DPD / Sekretaris Komisi III DPRK Banda Aceh).

Kemudian Jufri (Bendahara DPD), Zulfikar (Ketua Bidang Kaderisasi DPD PKS Banda Aceh), Arida Saputra (Ketua Bidang Humas DPD PKS Banda Aceh), Tati Meutia Asmara (Ketua Bidang Kebijakan Publik / Ketua Komisi IV DPRK), Sri Wahyuni (Ketua BPKK DPD PKS), Yesi Budaya Sari (Ketua Sie Ketahanan Keluarga DPD).

Selain nama-nama tersebut muncul juga Saifunsyah (Ketua Bidang Pembangunan Ummat DPW PKS), Nourman Hidayat (Ketua Humas DPW PKS), Munardi (Ketua Bidang Kesra DPW PKS).

Terkait siapa sosok yang akan memimpin PKS Banda Aceh ke depan, Iwan menyampaikan jika di tingkat kader dan stuktur memang sudah dibicarakan. Namun semuanya berpulang kepada DPP.

Disamping untuk menetapkan kepemimpinan PKS Banda Aceh lima tahun mendatang, kegiatan ini juga merupakan silaturrahim antara pengurus dan anggota partai.

Lebih lanjut Iwan Sulaiman menyampaikan, kegiatan Muswil dan Musda akan dilaksanakan pada hari yang sama secara nasional. Sesuai Intruksi Presiden PKS Nomor 02/D/INP/DPP-PKS/2020 Tentang Penyelenggaraan Musyawarah Wilayah dan Daerah Partai Keadilan Sejahtera.

Menariknya, kali ini Muswil dan Musda seluruh Indonesia bisa dijalankan dalam dua hari, 27 dan 28 Desember 2020.

Kepada awak media, Ketua DPD PKS Kota Banda Aceh Iwan Sulaiman, menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas kerja sama selama ini semoga keharmonisan yang telah terjalin semakin kuat dan kokoh dengan pimpinan PKS periode mendatang.

Salah satu dampak keharmonisan PKS dengan awak media selama ini salah satu diantaranya mengantarkan PKS mendapatkan dukungan suara tertinggi pada Pemilu 2019 yang lalu sehingga posisi Ketua DPRK diisi oleh PKS disamping yang lainnya.

Dengan capaian tersebut, maka pada Pilkada ke depan, PKS sudah bisa mencalonkan sendiri.

”Ini peluang besar bagi PKS dengan tagline baru bersama melayani rakyat. Ke depan, kita harapkan agar PKS bisa lebih inten lagi untuk membantu rakyat,” pungkasnya.

(MHD/EAL)