Hadir saat itu Ketua Umum PB MABMI Dato’ Seri H. Syamsul Arifin, beserta puluhan unsur pengurus, termasuk Pengurus MABMI Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dan undangan lainnya.

Dato’ Syamsul dalam amanat mengajak segenap komponen bangsa untuk melakukan intropeksi dengan meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT, menjaga persatuan dan kesatuan sesama anak bangsa, serta menghindari perpecahan.

Khusus kepada umat islam, Dato’ Syamsul mengingatkan untuk memperbanyak zikir kepada Allah agar rida dan rahmat dari Allah diturunkan, sehingga umat islam mampu menghadapi cobaan demi cobaan yang menerpa, seperti Covid-19 segera diangkat dari muka bumi.

Usai acara, menjawab pertanyaan wartawan, Syamsul Arifin menyebutkan zikir dan doa adalah dimaksudkan agar kita ingat kepada Allah, ingat dengan perintah Allah bahwa berbuatlah baik di atas dunia.

“Allah tidak bisa dibohongi, maka jangan sampai dalam diri kita memiliki konsep mau berbuat baik, tapi yang kita lakukan kejahatan,” sebutnya.

Ustaz Sakhira Zandi dalam tausyiah mengatakan, pergantian tahun adalah momen muhasabah atau intropeksi diri. Karena itu, hitung-hitunglah diri kita.

“Alquran mengingatkan, hai orang-orang yang beriman senantiasa lah kalian menjaga takwa dan selalu melihat ke belakang. Masa depan belum tentu kita dapat menikmatinya. Hari inilah milik kita, maka perbaikilah sekarang juga,” papar Sakhira.

(HERS/RZD)