Paris Saint-Germain Lirik Messi, Laporta: Tidak Sopan

Rabu, 27 Jan 2021 21:33 WIB
2,326x
https://analisa.link/1014743/

Calon Presiden Barcelona, Joan Laporta. (Marca/EFE)

Analisadaily.com, Spanyol - Calon Presiden Barcelona, Joan Laporta, harus berjuang keras setelah direktur olahraga Paris Saint-Germain, Leonardo secara terbuka menyatakan tertarik untuk mendatangkan Lionel Messi ketika kontraknya berakhir pada 30 Juni.

Padahal, ia ingin Messi memperbaharui kontraknya di Camp Nou, meskipun Blaugrana memiliki utang jangka pendek dari 730 juta euro dan utang total 1,173 miliar euro.

27 Okt 2024 14:42 WIB

Lamine Yamal Cetak Sejarah Pencetak Gol Termuda di El Clasico, Barca Pesta Empat Gol di Kandang Madrid

11 Apr 2024 03:11 WIB

Tidak Ada Ancaman Nyata ISIS Pada Laga PSG Versus Barcelona

“Klub harus bisa mengajukan lamaran yang bagus kepada Messi agar dia mengerti dan menerimanya. Saya akan memahami setiap tanggapan dari Leo. Dia harus mengetahui situasi klub dan ini mendesak," kata Laporta dilansir dari Marca, Rabu (27/1).

"Situasinya semakin kuat, dia bebas bernegosiasi dengan klub lain, dan Barcelona tanpa presiden. PSG membiarkan diri mereka sendiri secara terbuka mengatakan bahwa mereka ingin merekrut Messi. Barcelona tidak dapat mengizinkan ini, karena itu tidak sopan," tegasnya.

Terlepas dari harapan Laporta agar Messi mendapatkan kontrak baru di Barcelona, keadaan keuangan klub yang berbahaya telah mengemuka minggu ini, bahkan dengan rumor bahwa para pemain belum dibayar.

“Saya berharap bisa menemukan solusi. Kami memiliki aset yang sangat kuat yang akan memungkinkan kami untuk menegosiasikan kembali hutang. Kami ingin memotivasi para pemain ini untuk sukses, karena mereka sangat berbakat," ujarnya.

"Kami akan menghormati kontrak yang telah kami tanda tangani. Apa pun yang kami lakukan adalah meningkatkan proyek olahraga," tambah Laporta.

(CSP)

Berita Populer

Analisadaily.com adalah media online yang berkantor pusat di Medan. Analisadaily dikelola oleh PT. Media Warta Digital dan merupakan bagian dari kelompok usaha Analisa Group (Harian Analisa)