Umi menceritakan pengalaman pahit ketika rumahnya rusak akibat tawuran antar remaja di Tanjung Tiram, Kabupaten Batubara (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Tanjung Tiram - Pada bulan Ramadan tahun lalu, terjadi tawuran antar remaja di Desa Bogak, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batubara.
Saat itu hari Minggu pagi tanggal 20 Ramadan 1441 Hijriah, dua kelompok pemuda saling serang hingga mengakibatkan banyak rumah warga rusak akibat terkena lemparan batu.
Salah satu warga yang menjadi korban adalah Umi (40). Rumahnya rusak berat dan sempat viral di media sosial setelah ada seseorang yang mengunggahnya ke Facebook.
Namun tepat tanggal 20 Ramadan 1442 Hijriah lalu, Umi kembali muncul dengan suasana yang berbeda.
Dia sengaja datang ke mesjid untuk bertemu Kapolres Batubara, AKBP Ikhwan Lubis, dan mengucapkan terima kasih atas dedikasinya menciptakan kamtibmas di Kabupaten Batubara.
AKBP Ikhwan Lubis yang memiliki program rutin mengisi ceramah subuh di masjid-masjid, menyambut kedatangan Umi dengan hangat.
"Kami atas nama ibu-ibu dan warga Tanjung Tiram mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pak Kapolres yang telah bekerja dengan sangat baik untuk menciptakan keamanan di daerah kami ini," kata Umi, diterima
Analisadaily.com, Rabu (5/5).
"Memang benar-benar Kapolres luar biasa. Saat ini dari awal Ramadan sampai sekarang tak ada lagi ribut-ribut atau tawuran yang terjadi di sini. Bahkan ledakan mercon sedikit pun tak pernah lagi terdengar," ungkapnya penuh haru.
Padahal sebelumnya kenakalan remaja senantiasa membuat warga resah, termasuk saat bulan puasa. Mulai dari tawuran, balap liar hingga ledakan petasan yang terjadi di sana-sini.
"Saat ini kami sangat bahagia, mulai puasa pertama sampai sekarang ini yang mengingatkan saya pada sejarah saat rumah kami rusak dihajar lemparan batu. Saat ini Ramadan yang kami rasakan sangan tenang dan khusuk kami jalani. Banyak sekali kegiatan sosial yang dilakukan Pak Kapolres, mulai menyantuni anak anak yatim piatu dan kaum dhuafa," tukasnya.
Seperti diketahui, Kapolres Batubara, AKBP Ikhwan Lubis, selama bulan Ramadan memiliki rutinitas tambahan, yakni berpatroli dari desa ke desa untuk mengingatkan masyarakat agar tidak saling mengganggu orang yang sedang beribadah.
Mantan Kapolres Belawan itu juga senantiasa mengajak masyarakat agar terus mematuhi protokol kesehatan dan mengimbau agar tidak mudik saat Lebaran demi mencegah penyebaran Covid-19.
(EAL)
