Kunjungi Aceh, Menteri Bahlil Lahadalia Bahas Perkembangan Investasi

Kunjungi Aceh, Menteri Bahlil Lahadalia Bahas Perkembangan Investasi
Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia, berbincang dengan Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, dan para pejabat lainnya (Analisadaily/Muhammad Saman)

Analisadaily.com, Banda Aceh - Menteri Investasi Republik Indonesia, Bahlil Lahadalia, mengunjungi Aceh guna membahas sejumlah isu terkini terkait perkembangan investasi di Aceh, Minggu (16/5).

Kedatangan Bahlil disambut oleh Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, beserta unsur Forkopimda di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang, Aceh Besar.

Pertemuan selanjutnya digelar di Pendopo Gubernur Aceh dengan diikuti Kajati Aceh Muhammad Yusuf, Asisten II Setda Aceh, Anggota DPR Aceh Irdam Iskandar Muda, Kabinda Aceh, Dansat Brimob Polda Aceh, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Aceh, Kepala DPMPTSP, Dirut PT PEMA, Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Aceh dan kepala Biro Umum Setda Aceh serta pihak Kadin Aceh.

Kepada Bahlil, Nova melaporkan kondisi keamanan Aceh yang disebut telah cukup kondusif untuk menyukseskan berbagai peluang investasi.

Nova juga menyampaikan harapannya kepada Menteri Bahlil agar memperhatikan dan membantu Aceh dalam upaya peningkatan investasi di Bumi Serambi Mekah.

“Kita welcome sekali dengan investasi. Aceh harus dibantu,” ujar Nova.

Selain itu, Nova juga menyampaikan sejumlah isu strategis investasi Aceh. Di antaranya terkait percepatan investasi Murban Energy Uni Emirate Arab di Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil.

Selanjutnya terkait PP Nomor 40 Tahun 2021 tentang penyelenggaraan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang tidak menyebut Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB) Sabang sebagai KPBPB yang dapat mengusulkan KEK.

Kemudian juga terkait penyertaan modal BUMN, PT. Perta Arun Gas dan PT. Pelindo I pada Konsorsium Badan Usaha Pengelola dan Pembangun KEK Arun Lhokseumawe sesuai PP Nomor 5/2017.

Terakhir, soal upaya mendorong keberlanjutan pembangunan Pabrik Semen Laweung di Kabupaten Pidie.

Sementara Bahlil Lahadalia dalam penjelasannya menyebutkan pihaknya akan mengutamakan kesuksesan berbagai rencana investasi di Aceh.

Semua rencana investasi di Aceh yang berkaitan dengan Kementerian yang dipimpinnya, kata Bahlil akan diutamakan penyelesaiannya. Terutama terkait sejumlah isu strategis investasi di Aceh yang disampaikan Gubernur Nova.

Hal itu, kata Bahlil sesuai pesan Presiden Jokowi untuk mendorong sektor pertumbuhan ekonomi tidak hanya di pulau Jawa, namun harus merata di berbagai daerah.

Untuk itu, sebagai gerak cepat kata Bahlil pihaknya akan memfokuskan pada percepatan investasi terkait Murban Energy Uni Emirat Arab di Pulau Banyak, Aceh Singkil dan Blok B Aceh Utara.

“Ada dua yang bisa segera kita eksekusi, Pak Gubernur. Yaitu Blok B dan Uni Emirat Arab,” ujar Bahlil.

(MHD/EAL)

Baca Juga

Rekomendasi