Demonstran memprotes Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo pada hari Senin, 17 Mei 2021. (AP/Koji Sasahara)
Analisadaily.com, Tokyo - Komite Olimpiade Internasional (IOC) pada hari ini, Rabu (19/5), meyakinkan Jepang yang cemas, bahwa Olimpiade akan aman bagi para atlet serta tuan rumah
Hal itu ia sampaikan di tengah meningkatnya penentangan, karena kekhawatir akan memicu lonjakan kasus Covid19.
Berbicara di Tokyo bersama pejabat senior Jepang, Kepala IOC, Thomas Bach mengatakan, lebih dari 80 persen penduduk Desa Olimpiade akan divaksinasi atau dipesan untuk vaksinasi menjelang Olimpiade yang akan dimulai pada 23 Juli.
Dia menolak seruan yang meningkat atas olahraga global, yang sudah tertunda sekali karena pandemi, untuk dibatalkan. Acara olahraga lain telah membuktikan Olimpiade dapat dilanjutkan dengan tindakan pencegahan yang kuat untuk Covid-19.
Komentar Bach datang ketika Jepang terus berjuang dengan gelombang keempat infeksi dan peluncuran vaksin yang lambat yang telah merusak kepercayaan publik yang sudah goyah, Olimpiade harus dilanjutkan.
"Bersama dengan mitra dan teman Jepang kami, saya hanya dapat menekankan kembali komitmen penuh IOC untuk menyelenggarakan Olimpiade dan Paralimpiade yang aman bersama untuk semua orang," kata Bach dilansir dari Channel News Asia.
"Untuk mencapai ini, kami sekarang sepenuhnya fokus pada penyelenggaraan Olimpiade," tegasnya.
Kurang dari 30 persen petugas medis di kota-kota besar Jepang telah divaksinasi Covid-19 hanya dengan 65 hari sebelum dimulainya Olimpiade, surat kabar Nikkei melaporkan pada hari Rabu.
Angka kabinet yang dirilis minggu ini menunjukkan, tiga bulan setelah dorongan vaksinasi Covid-19 Jepang, kurang dari 40 persen pekerja medisnya diinokulasi penuh.
Masalahnya terutama terlihat di Tokyo, tuan rumah Olimpiade, dan pusat populasi besar lainnya, di mana tingkat pekerja medis yang divaksinasi penuh kurang dari 30 persen, Nikkei melaporkan.
Sebagian besar pasokan vaksin terkonsentrasi di rumah sakit besar, dan ada masalah dalam sistem reservasi untuk staf medis.
Peluncuran yang lambat untuk dokter dan perawat telah menjadi salah satu keluhan yang dikutip oleh kelompok medis yang menentang penyelenggaraan Olimpiade.
Bach berjanji untuk meringankan beban sistem medis lokal selama Olimpiade.
Komite Olimpiade Nasional akan diminta untuk mengatur staf medis mereka sendiri jika memungkinkan, katanya.
(CSP)