Ketua STAI Al Ishlahiyah Binjai Junaidi, SS, SPd, MSi dalam acara launching mahasiswa magang Pegadaian di Hotel Grand Mercure, Jumat (10/9) mengatakan, sangat bangga dengan lulusnya 10 mahasiswa itu.

"Ya tentu ini menjadi suatu kebanggaan bagi kita karena anak-anak kita mampu bersaing dan bersanding dengan universitas lainnya. Mereka lulus setelah mengikuti proses seleksi yang ketat oleh pihak pegadaian," ujar Junaidi yang diwawancarai Analisadaily.com.

Junaidi berharap pencapaian itu bisa diikuti oleh mahasiswa STAI Al Ishlahiyah Binjai untuk dapat berprestasi mengharumkan nama almamaternya.

"Kami senang karena dengan diterimanya mahasiswa kami, maka kami mendukung program nasional Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang dicanangkan Kemendikbudristek," katanya.

STAI Al Ishlahiyah Binjai sendiri terus menapakkan eksistensinya di dunia pendidikan. Sejumlah jalinan kerja sama untuk peningkatan sumber daya manusia terus dilakukan jajaran pimpinan Al Ishlahiyah Binjai.

Sebagai informasi, ada 81 mahasiswa dari 11 universitas yang diterima magang di PT Pegadaian (Persero). Di antara universitas itu adalah Universitas Sumatera Utara, Universitas Negeri Medan, Politeknik Negeri Medan, Potensi Utama, HKBP Nommensen, Panca Budi, UMN Al Washliyah, Wilmar Bisnis Indonesia, STIE Sukma, STAI Al Ishlahiyah Binjai dan Universitas Islam Sumatera Utara.

Pimpinan PT Pegadaian Kanwil I Medan Edwin S Inkriwang menjelaskan, program ini adalah upaya dari Pegadian mendukung dunia pendidikan dan program nasional Kemendikbudristek khususnya program MBKM.

Edwin S Inkriwang mengatakan benefit dari dari program ini adalah mahasiswa akan mendapat sertifikat, rekomendasi untuk menjadi pegawai Pegadaian, beasiswa untuk lima peserta terbaik dan uang saku untuk peserta yang mencapai target perusahaan.

(BR)