Panitia VAPE 2021 yang digelar DPD KNPI Sumut (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah dalam menanggulangi pandemi Covid-19, DPD KNPI Sumatera Utara bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara menggelar Kegiatan Vaksinasi Pemuda (VAPE) 2021 di Floor Mall Focal Point, Medan.
Vaksinasi yang digelar tanggal 13-14 September itu bertujuan agar tubuh dapat membentuk imunitas sehingga mampu menekan dampak buruk ketika terpapar Covid-19.
Kegiatan yang membawa tagline "Ayo Bikin Malu Covid-19 dengan Berani Vaksin" ini menargetkan 1.000 orang untuk vaksinasi dosis pertama.
Ketua DPD KNPI Sumatera Utara, El Adrianshah, mengatakan saat ini pandemi Covid-19 masih belum menunjukkan akan berakhir. Sementara varian-varian virus Covid-19 seperti Delta, Lambda dan Mu yang lebih berbahaya dan mematikan sudah mulai ditemukan di Indonesia.
"Oleh karena itu, dengan vaksinasi diharapkan segera terbentuk kekebalan kelompok atau herd immunity yang dapat menghambat penularan virus Covid-19," ungkap El di Medan, Senin (20/9).
KNPI Sumut berharap Pemerintah Provinsi Sumatera Utara melakukan percepatan vaksinasi kepada masyarakat dengan memperbanyak jumlah dosis dan memperluas sebarannya agar semakin banyak masyarakat yang mendapat vaksinasi sehingga penularan virus Covid-19 bisa melandai.
"Kami sebagai pemuda Sumut siap mengambil peran dan mendukung Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dengan melaksanakan kegiatan vaksinasi kepada masyarakat," tegas El.
El juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah bersama-sama mensukseskan kegiatan dengan target pemuda Sumatera Utara.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada mitra kami, Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara, Focal Point, PT. Bank Sumut, PDAM Tirtanadi, Fritto Chicken dan seluruh pihak yang turut mendukung acara ini. Karena penanggulangan pandemi Covid-19 memang memerlukan kerjasama dari banyak pihak," ujarnya.
Sementara Ketua Panitia VAPE 2021, dr. Juri Freza, didampingi Wakil Ketua Zulfahmi Putra Siregar, Sekretaris Herdiana dan Bendahara Eva Rahim menyatakan bahwa untuk mengikuti vaksinan pemuda 2021 harus mendaftar secara online dan panitia tidak menerima pendaftaran ditempat.
Kemudian, setiap peserta akan diberitahu jadwal vaksinasi melalui grup WhatsApp. Dua hal ini dilakukan untuk menghindari kerumunan selama kegiatan berlangsung.
"Kami tidak ingin kegiatan vaksinasi ini menjadi kerumunan baru sehingga berpotensi menyebarkan virus Covid-19. Selain itu, selama kegiatan VAPE 2021 seluruh pihak yang terlibat wajib melaksanakan protokol kesehatan secara ketat," ujarnya.
(EAL)
