Newcastle Instruksikan Suporternya Kurangi Kenakan Pakaian Arab

Newcastle Instruksikan Suporternya Kurangi Kenakan Pakaian Arab
Para suporter Newcastle kenakan pakaian khas Arab (Antara)

Analisadaily.com, London - Newcastle United menginstruksikan para penggemarnya agar menahan diri dalam mengenakan pakaian tradisional Arab saat pertandingan.

Awal bulan ini Newcastle United diakuisisi oleh konsorsium Dana Investasi Publik (PIF) asal Arab Saudi.

Kemudian para suporternya menyambut akuisisi tersebut dengan mendatangi St. James' Park dengan menggunakan jubah dan penutup kepala khas Arab dalam pertandingan kandang melawan Tottenham Hotspur atau laga pertama di bawah pemilik baru.

"Tidak seorang pun di antara grup pemilik baru dengan cara apapun tersinggung oleh pakaian para suporter yang memilih untuk merayakan dengan cara ini. Itu adalah sikap yang diakui sebagai niat positif dan menyambut," bunyi pertanyaan resmi klub, dilansir Reuters, Kamis (21/10).

"Namun, tetap ada kemungkinan bahwa berpakaian dengan cara ini secara budaya tidak pantas dan berisiko menyebabkan pelanggaran bagi orang lain."

"Semua orang yang datang ke klub didorong untuk mengenakan apapun yang merupakan norma budaya atau agama mereka sendiri, terus mencerminkan komunitas dan kelompok multikultural yang luas serta kaya yang dengan bangga didukung oleh klub," tukas pernyataan tersebut.

Di sisi lain, Newcastle juga mengumumkan telah memutuskan kontrak pelatih Steve Bruce dengan persetujuan bersama. Asistennya Graeme Jones akan mengambil alih posisi tersebut untuk sementara.

(EAL)

Baca Juga

Rekomendasi