Becak Vespa di Padangsidimpuan Mulai Beralih ke Sepeda Motor Bebek

Becak Vespa di Padangsidimpuan Mulai Beralih ke Sepeda Motor Bebek
Penarik becak vespa dan sepeda motor bebek saat ngetem di salah satu sudut Kota Padangsidimpuan (Analisadaily/Hairul Iman Hasibuan)

Analisadaily.com, Padangsidimpuan - Akibat terus naiknya harga minyak premium, banyak penarik becak vespa beralih ke sepeda motor bebek di Kota Padangsidimpuan.

Keberadaan becak sepeda motor bebek mudah ditemukan di tempat-tempat pengeteman. Para warga yang biasa memanfaatkan transportasi becak bermotor (betor), juga terlihat tidak terlalu ambil pusing terhadap jenis kendaraan yang mengangkut.

"Apapun jenis kendaraannya, enggak masalah, yang penting selamat dan sampai tujuan," kata Zulki Lubis (54), warga Kota Padangsidimpuan, Selasa (15/2).

Seorang penarik betor, Untung (58) mengaku, sepeda motor bebek jauh lebih irit dibandingkan vespa.

"Minyak sepeda motor bebek jauh lebih irit meski resiko kerusakannya jauh lebih tinggi daripada vespa," terangnya.

Lainnya hal dengan Ridwan alias Red (50) yang mengaku tetap setia memakai vespa, karena selain khas Kota Padangsidimpuan, risiko kerusakannya juga tidak separah sepeda motor bebek.

"Becak vespa khas, lebih tahan lama dan kuat, kalau becak sepeda motor bebek parah tingkat kerusakannya, karena memang bawaannya bukan untuk tarikan becak," ujarnya.

Diharapkan, pemerintah bisa memberikan keringan harga minyak premium khusus kalangan parbetor, sehingga becak vespa yang merupakan kebanggaan dan bagian identitas bisa terus bertahan.

(HIH/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi