Di penghujung waktu normal, tugas Everton menjadi lebih sulit ketika gelandang Allan mendapat kartu merah, dengan Newcastle terlihat paling mungkin untuk menemukan pemenang. Namun aksi brilian, gila-gilaan dan satu-dua Dominic Calvert dengan Lewin membuat Alex Iwobi membawa tim tuan rumah memimpin pada menit ke-99, memicu adegan-adegan gembira.

Lampard sama bersemangatnya dengan siapa pun di ruang istirahat, mengepalkan tinju dan meraih pemainnya, meskipun ia mengungkapkan setelah pertandingan bahwa ia menyebabkan dirinya sendiri beberapa kerusakan abadi dengan perayaannya.

Saat dia bergabung dengan tim pakar Amazon Prime Video setelah pertandingan, dia mengulurkan tangannya dan mengungkapkan, ngomong-ngomong, tanganku patah dalam perayaan. Aku punya getar!

"Saya akan mengambilnya untuk tiga poin! Itu dalam perayaan gol. Saya tidak menyadari pada saat itu dan kemudian saat permainan berlangsung saya seperti, "Woah". Saya sedikit sakit di sana sekarang dan sedikit gemetar, tapi tidak apa-apa," tutur Lampard dilansir dari Metro.

Ditanya apakah dia peduli dengan tangannya setelah mengamankan tiga poin, dia melanjutkan.

"Tidak, tidak peduli. Itu adalah malam yang luar biasa dan penting bagi kami untuk memberikan perspektif tentangnya karena kami membutuhkan malam-malam itu tetapi jalan masih panjang. Tapi kami harus menikmatinya dan kami harus menyadari apa yang membuat kami menang, dan itu adalah semangat dan kebersamaan," kata dia.

Ouch! ?

He might have broken his hand during the celebrations, but the three points is the only thing on Frank Lampard's mind #EVENEW #PLonPrime pic.twitter.com/HMxlUXF3L9

— Amazon Prime Video Sport (@primevideosport) March 17, 2022

"Saya banyak berbicara dengan para pemain minggu ini dan beberapa pemain berdiri malam ini. Seamus Coleman, kapten kami, cara kami mempertahankan kotak kami. Pertandingan yang sulit melawan tim yang sangat, sangat bagus, tim yang kuat di Newcastle. Itu semua tentang semangat kami," sambungnya.

“Ini bukan malam untuk kualitas, ini bukan malam untuk ketenangan, untuk mendapatkan bola dan bermain. Itu bukan malam seperti itu. Kami membutuhkan satu di mana kami harus berjuang untuk itu. Itu sangat berarti bagi stadion ini, kami semua merasakannya malam ini," tambah mantan pemain dan pelatih Chelsea ini.

(CSP)